Struktur OPD Bakal Dirampingkan, Walikota Bengkulu: Anggaran Harus Fokus pada Infrastruktur Publik

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Pemerintah Kota Bengkulu memastikan bahwa wacana perampingan atau penggabungan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masih terus dikaji secara komprehensif.

Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi, menegaskan bahwa rencana tersebut bukan langkah tiba-tiba, melainkan kebutuhan strategis untuk meningkatkan efisiensi anggaran dan mempercepat program pembangunan di berbagai sektor.

Menurut Dedy, pemerintah daerah pada prinsipnya memiliki tanggung jawab untuk memastikan belanja daerah dapat dialokasikan secara tepat guna.

Salah satu langkah untuk mencapai hal tersebut adalah meninjau kembali struktur OPD agar tidak terjadi tumpang tindih fungsi serta memastikan anggaran tidak habis hanya untuk belanja rutin.

BACA JUGA:Penataan Jembatan digencarkan, PUPR Mulai Benahi dan Cat Ulang Jembatan di Kota Bengkulu

BACA JUGA:BNNP Bengkulu Gagalkan Jaringan Lintas Provinsi, Sita Narkotika Senilai Ratusan Juta dan Ditangkap 2 Pelaku

“Memang sudah lama kita bahas soal efisiensi. Kepala daerah baik bupati, wali kota maupun gubernur, harus memastikan bahwa efisiensi ini bisa maksimal sehingga anggaran yang ada dapat diprioritaskan untuk membangun jalan, drainase, lampu penerangan, dan berbagai kebutuhan masyarakat lainnya,” ujar Dedy, Senin 24 November 2025.

Kemudian, ia menjelaskan bahwa proses penggabungan OPD tidak bisa dilakukan secara terburu-uru.

Pemerintah harus melalui serangkaian kajian teknis dan analisis mendalam untuk menentukan OPD mana saja yang dapat disatukan, sekaligus memastikan ada OPD tertentu yang memang tidak memungkinkan untuk digabungkan karena fungsi strategisnya.

“Ada OPD yang bisa digabungkan, ada juga yang tidak bisa disatukan. Semua itu sedang dikaji terlebih dahulu. Intinya, tujuan dari rencana ini adalah efisiensi,” lanjut Dedy.

BACA JUGA:Cuaca Kering dan Kelalaian Warga, Kebakaran di Seluma Tembus 28 Kasus

BACA JUGA:Kejahatan terhadap Hak Milik Masih Mendominasi Bengkulu 2023, Curanmor Jadi Ancaman Utama

Pemkot Bengkulu menegaskan bahwa setiap kebijakan yang diambil akan tetap berorientasi pada peningkatan pelayanan publik dan optimalisasi anggaran pembangunan, sehingga manfaatnya dapat dirasakan masyarakat secara langsung.

 

Sumber: