Awards Disway
HONDA

Helikopter Mi-17 dan Bell 412 Diterbangkan ke Sumatera, TNI AD Perkuat Respons Darurat Bencana

Helikopter Mi-17 dan Bell 412 Diterbangkan ke Sumatera, TNI AD Perkuat Respons Darurat Bencana

Helikopter angkut Mi-17V5 milik TNI AD--Foto Antaranews.com

RAKYATBENGKULU.COM - Upaya percepatan penanganan bencana di Sumatera terus dilakukan. 

Terbaru, TNI Angkatan Darat melalui Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Puspenerbad) mengirimkan dua helikopter untuk memperkuat operasi darurat di sejumlah wilayah terdampak banjir bandang dan longsor.

Dilansir dari Antaranews.com, Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Kolonel Inf. Donny Pramono mengungkapkan bahwa kedua helikopter yang diberangkatkan terdiri atas satu unit Mi-17 dan satu unit Bell 412.

Ia menjelaskan kedua helikopter tersebut telah diberangkatkan sebagai bawah kendali operasi (BKO) kepada Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas) Marsdya TNI Minggit Tribowo.

BACA JUGA:Redmi K90 Pro Max Hadir dengan Baterai Jumbo 7.560 mAh, Tetap Super Tipis Berkat Teknologi Silikon Karbon

BACA JUGA:APBD Bengkulu 2026 Prioritaskan Infrastruktur, Rp600 Miliar Digelontorkan untuk Pembangunan Jalan

Donny menambahkan, tiap helikopter diperkuat kru lengkap demi memastikan kelancaran operasi di medan yang sulit, yakni 12 personel untuk Mi-17 dan 8 personel untuk Bell 412.

Dua helikopter itu telah diterbangkan menuju Pangkalan TNI Angkatan Udara Roesmin Nurjadin, Pekanbaru, Riau. 

Helikopter Mi-17 yang dipiloti Lettu Cpn Dany terbang dari Pangkalan Udara Utama TNI AD Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah.

Sementara Bell 412, dipimpin Mayor Cpn Henryko, lepas landas dari Bandara Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Banten.

Perjalanan udara dilalui dalam empat etape yakni Semarang–Pondok Cabe, Pondok Cabe–Way Tuba, Way Tuba–Jambi dan Jambi–Pekanbaru.

BACA JUGA:Pasca Penembakan Petani, WALHI Desak Pencabutan HGU PT ABS dan Pertanyakan Legalitas Izin 2005

BACA JUGA:Profil dan Rekam Jejak Dr. H. Intihan, Putra Bengkulu yang Kini Jabat Kakanwil Kementerian Haji dan Umrah

Dalam rencana operasi Sabtu 29 November 2025, kedua helikopter dijadwalkan bergerak menuju Silangit, Tapanuli Utara, Sumatera Utara, wilayah yang kini menjadi pusat distribusi bantuan dan akses mobilisasi tim SAR gabungan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: