Petani Uram Masih Hilang Pencarian Terkendala Derasnya Arus Sungai

URAM JAYA - Upaya pencarian terhadap M Teguh (45), warga Desa Embong I, Kecamatan Uram Jaya yang diduga hanyut sejak Rabu (3/2), belum membuahkan hasil. Tim gabungan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebong, Polres, Kodim dan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) telah menyisiri aliran Sungai Uram dan Sungai Ketahun hingga radius 3 kilometer. Komandan Regu Basarnas Provinsi Bengkulu, Rahmat Arif mengatakan, upaya pencarian terkendala arus sungai yang deras dan airnya yang keruh akibat hujan yang terus mengguyur Lebong. Bahkan warga ikut membantu pencarian dengan memasang jaring di ilir sungai, persisnya di sekitar bendungan pembangkit listrik di Desa Ladang Palembang, Kecamatan Lebong Utara. ''Mudah-mudahan besok (hari ini, red) tidak hujan sehingga pencarian lanjutan lebih kondusif,'' kata Rahmat. Sesuai prosedur, pencarian akan dilaksanakan berturut selama 7 hari ke depan. Jika korban tidak juga ditemukan, tim akan membuat analisa kelanjutan pencarian tahap II yang teknisnya disesuaikan dengan situasi dan kondisi pencarian terakhir. ''Biasanya lewat dari 24 jam jasad korban yang hanyut akan mengapung, namun beberapa kasus tidak muncul ke permukaan sungai karena tersangkut di dasar sungai,'' tutur Rahmat. Terpisah, Kepala BPBD Kabupaten Lebong, Fachrurrozi, S.Sos, M.Si mengatakan, pihaknya bersama warga sempat melakukan pencarian manual di malam kejadian. Lantaran belum membuahkan hasil, kemarin pencarian dilanjutkan menggunakan perahu karet dan peralatan penunjang dengan melibatkan tim gabungan. ''Walaupun pencarian hari ini (kemarin, red) dihentikan, kami tetap menyiagakan petugas memantau kondisi sungai,’’ ujarnya. Diketahui, korban meninggalkan rumahnya Rabu (3/2) pukul 14.00 WIB. Tujuannya hendak mengecek kondisi sawahnya karena Lebong dilanda hujan deras. Namun hingga pukul 19.00 WIB, korban tak kunjung pulang sehingga keluarganya melapor ke perangkat desa.(sca)