BENGKULU, RAKYATBENGKULU.DISWAY.ID – Jalan berlubang masih menghiasi beberapa sudut dalam Kota Bengkulu. Salah satunya, titik Jalan Halmahera Kelurahan Surabaya Kota Bengkulu. Kondisinya sangat membahayakan. Terdapat lubang berukuran cukup besar dan dalam. Apabila kendaraan roda empat atau lebih, yang datang bersamaan dari arah berlawanan, terpaksa salah satunya harus berhenti, karena menghindari lubang itu. BACA JUGA: Jalan Hibrida dan P.Natadirja Akan Rusak Berkepanjangan, PUPR Tak Bisa Berbuat Pantauan RB, lubang sudah itu sudah ada sekitar 4 bulan lebih dan saat ini sudah ditanami pohon pisang sebagai tanda bagi pengendara agar tidak celaka. Rifki (21), salah seorang warga yang tinggal di sekitar lokasi mengaku sering melihat pengendara yang terperosok masuk ke dalam lubang, terutama pengguna kendaraan roda dua. “Dalam sehari mungkin ada sekitar dua atau tiga kali, saya melihat pengendara yang masuk ke lubang itu. Tidak sedikit juga dari mereka yang mengalami luka-luka ringan,” ujar Rifki. BACA JUGA: Jalan Hibrida dan P.Natadirja Akan Rusak Berkepanjangan, PUPR Tak Bisa Berbuat Rifki mengatakan, lubang itu sudah ada dari waktu yang lama, namun dulu tidak separah sekarang. Semakin lama dibiarkan lubang itu sepertinya semakin melebar. “Sekarang saja lubang itu sudah memakan setengah badan jalan, jika tidak adanya perbaikan dari pemerintah. Bukan tidak mungkin lubang tersebut akan melebar sampai ke ujung jalan lainnya,” ucapnya. Rifki menambahkan, pohon pisang yang diletakan warga itu cukup berguna sebagai tanda peringatan untuk setiap pengendara yang lewat. Ahmad (26), warga Bengkulu Tengah salah satu pengendara yang setiap harinya melewati jalan itu mengatakan, sudah sering melawati jalan ini. BACA JUGA: Jasad di GOR Curup Tewas Dibunuh, Ada Luka di Sekujur Tubuh Jadi dia sudah hafal posisi lubangnya. Namun tentu saja lubang itu akan sangat berbahaya untuk pengendara yang belum terbiasa, apalagi saat hari hujan. “Saat lubang dipenuhi genangan air, pengendara yang tidak hafal jalan bisa saja terperosok dan jatuh,” ujarnya. Menurut Ahmad, saat keadaan jalan sedang ramai kerap kali terjadi kemacetan. Ini dikarenakan keberadaan lubang yang sudah mengambil setengah dari jalan. Jalan yang sempit, membuat pengendara tidak bisa lewat dengan mudah. (cw4)
Awas! Jalan Berlubang Mengintai Korban
Kamis 14-07-2022,06:14 WIB
Editor : Redaksi
Kategori :
Terkait
Rabu 19-11-2025,17:22 WIB
2 Bulan Terhambat Masuk TPA Akibat Akses Rusak Parah, Sopir Truk Sampah Bengkulu Lakukan Protes
Rabu 12-11-2025,16:32 WIB
Progres Pembangunan Jembatan Kebun Tebeng Capai 75 Persen, Ditargetkan Rampung Akhir 2025
Rabu 05-11-2025,18:59 WIB
Dinas Perikanan Kota Bengkulu Punya Pemimpin Baru, Will Hopi Resmi Dilantik Jadi Kadis
Kamis 30-10-2025,14:47 WIB
Atlet Kota Bengkulu Dominasi Popnas 2025, 87 Atlet Siap Berlaga di Jakarta
Kamis 30-10-2025,09:04 WIB
Sempit dan Rawan Senggolan, PUPR Bengkulu Tengah Usulkan Pelebaran Jalan Renah Semanek
Terpopuler
Jumat 26-12-2025,18:15 WIB
Jelang Launching Belungguk Point, Dishub Bengkulu Pastikan Lampu Hias 100 Persen Menyala
Jumat 26-12-2025,12:58 WIB
Harga TBS Sawit di Mukomuko Turun Jelang Akhir 2025, Tertinggi Rp2.970 per Kilogram
Jumat 26-12-2025,12:11 WIB
141 SD dan 58 SMP di Mukomuko Terima IFP untuk Pembelajaran Digital
Jumat 26-12-2025,14:24 WIB
Dandim 0428 Mukomuko Tinjau Pembangunan Gerai KDKMP, Target 40 Persen Akhir 2025
Jumat 26-12-2025,09:07 WIB
Polemik Dana Desa Mekar Sari, Program Ayam Potong Jadi Sapi, BPD Lapor Kades ke Jaksa
Terkini
Jumat 26-12-2025,18:22 WIB
Sambut Ikon Wisata Baru, Satpol PP dan Linmas Bengkulu Siapkan Pengamanan Total Belungguk Point
Jumat 26-12-2025,18:15 WIB
Jelang Launching Belungguk Point, Dishub Bengkulu Pastikan Lampu Hias 100 Persen Menyala
Jumat 26-12-2025,15:58 WIB
Isu Banpol Dipangkas Dibantah, Pemprov Bengkulu Pastikan Tetap Rp5.000 per Suara
Jumat 26-12-2025,14:24 WIB
Dandim 0428 Mukomuko Tinjau Pembangunan Gerai KDKMP, Target 40 Persen Akhir 2025
Jumat 26-12-2025,13:14 WIB