BENGKULU, RAKYATBENGKULU.Com - Banyak orang menyukai makanan pedas. Namun ada pula yang tidak tahan. Orang yang setiap hari makan pedas tidak akan merasa puas saat tidak ada hidangan dengan kandungan cabai yang banyak. Ini berdampak pada tubuh saat dikonsumsi berlebih setiap hari dan dalam waktu yang lama.
Sekarang semakin banyak tempat makan yang menawarkan menu dengan tingkat kepedasan yang bervariasi. Namun, tahukah kamu kalau pedas sebenarnya bukan sebuah rasa? Pedas merupakan sensasi yang berasal dari bahan kimia bernama capsaicin.
BACA JUGA:Kurang Serat Bisa Sebabkan Kolesterol Tinggi, Perut Mudah Lapar dan Sulit Menurunkan Berat Badan
Jika rasa tersebut dikonsumsi dengan baik, makanan pedas bisa membawa manfaat bagi tubuh. Namun jika dimakan dalam jumlah terlalu banyak, makanan pedas justru bisa berbahaya bagi tubuh. Simak bahaya bila kamu terlalu banyak makan makanan pedas berlebih.
Pertama, penyakit maag akut. Salah satu bahaya makan makanan pedas adalah maag. Mengkonsumsi cabai dalam jumlah banyak dapat menyebabkan iritasi atau peradangan pada lambung yang biasa disebut dengan sakit maag. Selain itu, kamu mungkin juga mengalami diare dan sakit kepala karenanya.
BACA JUGA:Pola Hidup Sehat Kunci Kualitas Hidup Lebih Baik, Mulailah dengan Olahraga dan Atur Pola Tidur
Kedua, asam lambung meningkat. Orang yang sering mengonsumsi makanan pedas bisa memberikan efek buruk pada lambung. Pasalnya, makanan pedas bisa meningkatkan asam lambung, sehingga menimbulkan sensasi terbakar di tenggorokan. Selain itu, lapisan lambung juga bisa mengalami iritasi dan rusak.
Ketiga, susah tidur. Saat kamu makan makanan pedas, suhu tubuh meningkat. Inilah sebabnya mengapa tubuh kamu berkeringat setelah makan makanan pedas.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Psychology menunjukkan bahaya makan makanan pedas yang dapat melukai perut dan memicu hormon kimia yang membuat kamu tetap terjaga di malam hari.
Keempat, mengurangi sensitivitas lidah. Terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas dapat menurunkan kepekaan lidah terhadap rasa, bahkan dapat menyebabkan kepekaan lidah berangsur-angsur hilang. Jika kepekaannya berkurang, lidah tidak lagi berfungsi maksimal untuk menentukan seberapa banyak makanan pedas yang bisa ditoleransi.
BACA JUGA:Sejarah Panjang Konflik Israel-Palestina Yang Tak Kunjung Usai, Akankah Berakhir?
Kelima, membuat iritasi pada usus. Usus juga dianggap bagian tubuh yang sensitif, sehingga jika seseorang terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas yang berlebih bisa berbahaya. Sulit untuk menghindari gangguan dan iritasi pada usus.
Sebenarnya tidak ada masalah saat makan makanan pedas. Hanya saja kandungan capsaicin pada cabai bisa membawa manfaat baik bagi tubuh. Sebaiknya jangan terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas. Jangan makan terlalu banyak cabai, apalagi dalam jangka waktu yang lama.(**)