BACA JUGA:Cukup SK Kades! Perangkat Desa Bisa Cairkan Pinjaman Rp35 Juta, Simak Angsurannya
Walaupun begitu, Kepala Dishub Kota Bengkulu, Hendri Kurniawan, SE, MM meminta seluruh angkot yang ada di Bengkulu untuk rutin uji KIR. Memastikan kelayakan kendaraan yang dikendarai. Apalagi dengan membawa penumpang, dibutuhkan kondisi kendaraan yang prima.
BACA JUGA:Ayo Berobat ! Klinik Pratama Alwid Baroqah, Semua jadi Tanggungan BPJS, Kecuali yang 3 Ini
“Harapannya mereka bisa mengaktifkan kembali trayek angkutan mereka ke Dishub. Agar bisa ditindak lanjuti dengan melakukan uji KIR kendaraan,” harapnya.
BACA JUGA:Dampak Asap Batubara Makin Parah, Warga Teluk Sepang Sampaikan Keluhan di Puskesmas
149 unit angkot yang masih terdata ini sudah mengaktifkan ulang izin trayeknya dan sudah uji KIR.
“Dulu sempat mencapai lebih dari 1.000 unit, tetapi karena beberapa faktor, menyebabkan banyak penurunan,” ungkapnya.
BACA JUGA:Ras Kucing Berhati Lembut dan Penyayang, Tergolong Cerdas, Perenang Handal
Faktor penurunan tersebut dipercaya berasal dari penjualan armada angkot oleh pemilik.
Karena beberapa faktor, apalagi pernah diterpa pandemi Covid-19 beberapa waktu yang lalu.
BACA JUGA:Tips Agar Kamar Menjadi Aesthetic: Rahasia Menciptakan Ruangan yang Memikat
“Kita dengar banyak yang dijual oleh pemilk, berganti fungsi. Saat Covid-19 merupakan pukulan yang sangat berat bagi pengusaha angkutan umum,” ujarnya.
Dishub berusaha melakukan pengawasan untuk 149 angkot yang sudah melakukan uji KIR dan trayek agar keadaan dari angkot dalam keadaan baik dalam beroperasi.
“Tentu kita awasi yang ada saat ini, kita imbau agar secara berkala melakukan uji KIR,” sebutnya.
BACA JUGA:Biaya Sekolahnya Sampai Ratusan Juta, Ini Dia 5 Sekolah termahal di Indonesia