BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Jamur Trico G untuk pengolahan lahan pertanian bercocok tanam sayur-sayuran, efektif melawan jamur serta berperan sebagai bio-komplek untuk tanaman. Guna mencegah penyakit rebah kecambah dapat diatasi.
Selain itu jamur Trico G ini juga dapat meningkatkan kesuburan tanah serta mencegah serangan penyakit layu seperti Phytophthora SP dan Fusarium SP, penyebab layu fusarium.
Bahan aktif Trico G terdiri dari campuran jamur Gliocladium SP dan jamur Tricoderma SP yang dipadukan dengan 8 Bio-antagonis dan Bio Katalisator.
Begini tips penggunaan Trico G sehingga tepat sasaran dengan cara dikocorkan.
BACA JUGA:Jarang Diketahui! Ini 6 Manfaat Tanaman Pucuk Merah yang Ternyata Baik untuk Kesehatan
Larutkan 0,5 kg-1 kg Trico G dalam 200 liter air atau satu drum plastik.
Kemudian ditambahkan 250 gram gula pasir dan disiram menggunakan gembor atau bisa juga disiram setiap lobang tanam 200 Cc setara 1 gelas kemasan.
Anda bisa juga mencampurkannya dengan NPK 16-16-16 dosis rendah.
Sedangkan untuk persemaian, cukup campurkan 1-2 sendok makan Trico G dalam 10 liter air.
Trico-G berfungsi meningkatkan kesuburan tanah dan tanaman--Badri/RB
Lalu siramkan di bedengan atau tanah di polibag, 1-2 hari sebelum biji atau benih disemai.
Ulangi 1-3 hari sebelum pindah tanam ke lobang tanam nantinya.
Jika pematangan pada pupuk kandang atau kohe ayam dengan cara larutkan 1 kg Trico G dalam 25-50 liter air.
Lalu tambahkan 250 gram gula pasir, aduk hingga rata, dan siramkan secara merata di atas tumpukan 1 ton pupuk kandang hingga basah merata.