Batu permata Alexandrite adalah batu mulia yang langka dan unik. Warna Alexandrite bisa berubah-ubah. Tergantung cahaya yang muncul.
Meski langka dan unik, skala kekerasan permata Alexandrite masih di bawah Berlian dan Moissanite. Nilai kekerasannya 8.5 di skala Mohs.
Kekerasan itu menjadikan batu permata ini dinilai cukup keras dan tahan goresan dan abrasi. Pengguna menjadikan permata Alexandrite sebagai perhiasan berbentuk cincin.
6. Krisoberil;
Batu Krisoberil juga masuk katagori permata paling keras di dunia. Kekerasan permata ini juga terbilang tinggi di angka 8,5 pada skala Mohs.
BACA JUGA:Mustika Anti Racun yang Jarang Orang Tahu, Sulit Mendapatkannya, Salah Satunya Batu Akik Ini !
BACA JUGA:Tak Cuma Meningkatkan Kewibawaan, Batu Akik Ati Ayam Juga Diyakini Bisa Bikin Awet Muda
Batu permata Krisoberil banyak ditemukan di beberapa negara di belahan dunia dan benua. Diantaranya, Negara Brasil, Sri Lanka, dan Australia.
7. Topaz;
Topaz, adalah batu permata yang masuk katagori dengan tingkat kekerasan yang tinggi, yakni 8 Mohs.--DOK/RB
Topaz, adalah batu permata yang masuk katagori dengan tingkat kekerasan yang tinggi, yakni 8 Mohs. Batu ini banyak digunakan dalam bentuk perhiasan.
Batu mulia Topaz terkenal dengan warna cerah. Diantaranya, biru, hijau, ungu, jingga, merah muda, cokelat, dan bahkan multi warna.
Selain 7 batu permata paling keras di dunia yang sudah disebutkan di atas, masih banyak jenis batu mulia lainnya. Namun, tingkat kekerasannya di bawah ketujuh batu permata tersebut.
Ada juga batu permata jamrud (emerald), batu akik atau agate dan batu kuarsa lainnya. Namun, batu akik dan batu kuarsa memang tidak masuk kelas batu permata, melainkan kelas batu permata setengah mulia.
BACA JUGA:Diyakini Memiliki Banyak Khasiat Pengasihan, Konon Batu Akik Ini Dihasilkan dari Perkawinan Gajah