
Dilarang Menjahit
Mitos berikutnya adalah larangan menjahit, yang berlaku dari hari pertama hingga hari kelima bulan lunar pertama. Diyakini bahwa menjahit pada periode ini dapat membawa “tahun yang sulit” dengan banyak kesulitan.
BACA JUGA:Buka Akses Permodalan, BRI Angkat Potensi Perempuan Lewat Holding Ultra Mikro di WEF 2024
Dilarang Menggunakan Gunting atau Pisau
Masyarakat Thionghoa punya kepercayaan menggunakan gungting pada hari pertama Tahun Baru Imlek sebagai ajakan untuk bertengkar pada tahun yang akan datang. Sebab gunting dianggap sebagai bibir yang tajam saat bertengkar.
Sedangkan pisau, penggunaannya perlu dihindari sebab dianggap sebagai sesuatu yang akan mendatangkan celaka.
BACA JUGA:Panduan Aman Berkendara, Tips Keselamatan Saat di Jalan
Pisau dianggap mengarah pada hal-hal yang tidak menguntungkan dan menipisnya kekayaan di tahun mendatang.
Pantangan Jumlah Ganjil pada Angpau
Angpau menjadi salah satu tradisi dalam perayaan Tahun Baru Imlek dan dianggap sebagai amplop merah keberuntungan. Namun, angka yang dipilih untuk angpau sebaiknya tidak berjumlah ganjil.
BACA JUGA:Berapa Rincian Dana Desa 2024 Blitar 1, Jawa Timur: di Sini Lengkapnya
Masyarakat Thionghoa cenderung menyukai angka genap dengan keyakinan bahwa hal baik selalu berlipat ganda.
Meskipun begitu mereka juga harus menghindari angka sial seperti 4 dan 40, karena bunyi 4 terdengar seperti kematian dalam bahasa China.
BACA JUGA:Berapa Rincian Dana Desa 2024 Tulungagung 1, Jawa Timur: di Sini Lengkapnya