BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Dalam pertandingan yang dilakukan pada 29 April 2024 semalam, banyak sekali kontroversi keputusan wasit terhadap Timnas Indonesia Vs Timnas Uzbekistan.
Digelar di Stadion Abdullah Bin Khalifa pertandingan menjadi sangat kontroversial dengan beberapa kali keputusan yang dilakukan wasit membuat kerugian bagi Timnas Indonesia hingga harus tumbang di skor 2-0.
Diantara keputusan yang dilakukan oleh wasit tersebut adalah berupa gol yang diciptakan oleh Timnas Indonesia, kartu merah dan hal-hal lainnya yang membuat keputusan tersebut berimbas besar pada pertandingan.
Pertandingan semifinal Timnas Indonesia versus Timnas Uzbekistan ini berakhir dengan skor 2-0, kemenangan untuk Uzbekistan sehingga meloloskan mereka di babak final selanjutnya.
BACA JUGA:Timnas Indonesia Takluk dari Timnas Uzbekistan 2-0, Gagal Lolos ke Final
Keputusan kontroversial yang diberikan oleh wasit ini dimulai dari menit ke-27 saat Witan Sulaiman ditekel oleh Abdukodir Khusanov didekat kotak pinalti.
Namun, ketika wasit melakukan VAR (Video Asistans Refeere) hal tersebut tidak dianggapnya sebagai pelanggaran sehingga tidak ada tendangan bebas yang harusnya didapatkan oleh Timnas Indonesia atas kejadian yang merugikan Indonesia tersebut.
Kedua, keputusan kontroversi yang dilakukan oleh wasit yang bernama Shen Yinhao yang memimpin jalannya pertandingan dan untuk wasit VAR dari Thailand yakni Sivakorn Pu-Udom.
Pada keputusan kedua yang kontroversial adalah saat babak kedua tepatnya di menit ke-61 ketika wasit menganulir gol yang dicetak oleh Muhammad Ferari usai melakukan VAR.
BACA JUGA:Update Piala Thomas 2024, Leo/Daniel dan Chico Mengunci Kemenangan Atas Thailand
Dalam gol yang dicetak oleh Muhammad Ferari tersebut dalam keputusan VAR dianggap gol tersebut malahan diputuskan wasit offside yang dilakukan oleh Ramadhan Sanata sehingga menjadi keputusan yang merugikan Indonesia.
Dilanjutkan kepada gol pertama yang dilakukan oleh timnas Uzbekistan lewat pemainnya dibabak kedua oleh Khuisain Norchaev di menit ke-68 dan gol kedua bunuh diri dilakukan oleh Pratama Arhan dimenit 86.
Pada menit ke-83 nasib malang kembali menaungi Timnas Indonesia dengan keputusan wasit yang kontroversial tersebut akibat wasit memberikan kartu merah kepada Rizky Ridho.
Akibat tak sengaja mengarahkan kakinya ke pemain Uzbekistan setelah menyapu bola sehingga Indonesia sampai akhir pertandingan harus berupaya bertahan dan menyerang dengan 10 pemainnya.
BACA JUGA:Piala Thomas 2024: Ginting Juara di Partai Pertama, Fajar/Rian Tumbang Vs Thailand