BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Meskipun gejala infeksi sudah reda, berhenti menggunakan antibiotik yang masih tersisa dapat menyebabkan bakteri menjadi resisten terhadap antibiotik.
Saat kamu membeli antibiotik di apotek, biasanya petugas apotek atau apoteker yang berjaga akan mengatakan “Ini harus diminum sampai habis ya!”
Hmm, sebenarnya mengapa demikian?
Simak hingga akhir artikel berikut agar kamu menemukan penjelasannya.
Antibiotik merupakan senyawa yang digunakan untuk membantu mengatasi infeksi bakteri dengan cara membunuh atau menghambat pertumbuhan bakteri.
BACA JUGA:Jarang Diketahui, 7 Manfaat Daun Pandan: Obat Penenang Hingga Turunkan Kolesterol
Penggunaan antibiotik dengan tepat sangat penting dalam proses pengobatan infeksi bakteri untuk memastikan kesembuhan yang lebih optimal.
Serta mencegah adanya komplikasi yang lebih serius lagi.
Yang dijadikan salah satu aspek penting dalam penggunaan antibiotik adalah menghabiskan seluruh dosis sesuai dengan anjuran dokter, meski gejala infeksi sudah mereda.
Dalam artikel dibawah ini, akan dijelaskan mengapa sangat penting menyelesaikan seluruh dosis antibiotik dan konsekuensi dari penggunaan yang tidak tepat.
1. Mencegah Resistensi Bakteri
Salah satu yang menjadi alasan utama mengapa antibiotik harus diminum sampai habis adalah untuk mencegah perkembangan resistensi bakteri.
BACA JUGA:Mengulik 7 Manfaat Tepung Tapioka untuk Kesehatan, Bebas Gluten
Diketahui, bakteri memiliki kemampuan untuk berkembang biak dengan cepat dan berkembang menjadi varian yang resisten terhadap antibiotik.
Ketika kamu tidak meminum antibiotik sampai habis, bakteri yang tersisa dalam tubuh memiliki kemungkinan untuk bertahan hidup dan berkembang menjadi varian yang lebih kuat dan resisten terhadap antibiotik tersebut.