Pada saat iPhone XR dirilis, banyak merek lain seperti Samsung, Huawei, dan OnePlus sudah menawarkan smartphone dengan fitur canggih dan harga yang lebih kompetitif.
BACA JUGA:Cara Mudah Melacak Aplikasi yang Menguras Baterai di iPhone Kamu
Misalnya, Samsung Galaxy S10e dan OnePlus 6T yang dirilis pada periode yang sama menawarkan fitur premium dengan harga yang lebih rendah.
Kondisi ini membuat iPhone XR sulit bersaing, terutama di pasar Asia yang sangat sensitif terhadap harga.
Meskipun Apple memiliki basis penggemar yang setia, perilisan iPhone XR memperlihatkan bahwa tidak semua produk Apple akan diterima dengan baik begitu saja.
BACA JUGA:Cara Ampuh Menghindari Bug Saat Update iOS di iPhone!
Banyak pengguna setia Apple yang merasa bahwa iPhone XR adalah langkah mundur dibandingkan dengan produk-produk sebelumnya.
Mereka merasa bahwa Apple terlalu berfokus pada keuntungan ketimbang memberikan inovasi yang berarti.
Selanjutnya, Apple tentu tidak tinggal diam melihat iPhone XR mengalami penjualan yang tidak sesuai harapan.
Mereka belajar dari kesalahan dan segera berinovasi dengan merilis iPhone 11 pada tahun 2019.
BACA JUGA:Perbandingan Daya Tahan Baterai iPhone Sebelum dan Sesudah Update iOS: Apa yang Berubah?
iPhone 11 hadir dengan peningkatan signifikan seperti sistem kamera ganda yang lebih baik, performa yang lebih cepat, dan yang terpenting, harga yang lebih bersahabat.
Dengan harga mulai dari $699, iPhone 11 berhasil menarik perhatian pasar dan mendapatkan ulasan positif.
Pada akhirnya, kegagalan iPhone XR memberikan pelajaran berharga bagi Apple dan perusahaan teknologi lainnya.
BACA JUGA:Semakin Canggih! Ini Perkembangan Teknologi Pengisian Daya Baterai iPhone
Pentingnya memahami kebutuhan dan ekspektasi konsumen menjadi kunci dalam mengembangkan produk yang sukses di pasaran.