BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Seorang wanita yang sedang hamil 5 bulan, di Kabupaten Kepahiang, diduga alami depresi sehingga berujung nekad gantung diri.
Seorang wanita hamil ini diketahui berinisial AM, berusia 17 tahun, warga Kecamatan Merigi Kabupaten Kepahiang Provinsi Bengkulu.
Kejadian seorang wanita hamil nekat gantung diri ini Senin, 10 Juni 2024, sekira pukul 09.15 WIB.
Ia diduga mengalami depresi, sehingga nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
BACA JUGA:Astra Motor Dukung Posyandu untuk Anak Indonesia Sehat dengan Pembinaan Gizi
Kepastian ini setelah wanita hamil ini ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, tergantung dengan tali melilit di lehernya.
Korban ditemukan pertama kali oleh Sunardi, 53 tahun, warga Desa Watas Marga Kecamatan Curup Selatan Kabupaten Rejang Lebong.
Saat itu, saksi sedang berada di sawahnya dan tak sengaja melihat seseorang dalam kondisi tergantung di pohon.
Untuk lebih memastikan, saksi pun melihat lebih dekat dan ternyata memang yang tergantung itu seorang wanita.
Diduga Depresi, Seorang Wanita Hamil di Kepahiang Nekat Gantung Diri--ist/rakyatbengkulu.com
Lokasi ditemukannya ini tidak jauh dari Desa Lubuk Penyamun Kecamatan Merigi Kabupaten Kepahiang.
Kapolres Kepahiang AKBP Eko Munaryanto, S.IK melalui Kapolsek Ujan Mas, Iptu. Trisaldi Siregar saat dihubungi rakyatbengkulu.com membenarkan kejadian tersebut.
Dan jasad korban lanjutnya, saat ini telah dibawa oleh pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Mendapat informasi, anggota Polsek langsung menuju lokasi kejadian dan melakukan olah tempat kejadian perkara serta mengambil keterangan saksi-saksi di lapangan," terang Iptu. Trisaldi Siregar.