Namun, karena perselingkuhan masih dianggap hal yang tabu, anak-anak justru sering kali merasa menderita dalam kesunyian.
Mereka mungkin akan merasa malu untuk berbicara tentang apa yang terjadi dan memilih untuk menyimpan rasa sakitnya sendiri.
3. Mengalami depresi
Saat orangtua ketahuan selingkuh, dan menyuruh anaknya ikut merahasiakan perbuatan tersebut, anak berisiko mengalami beban mental yang luar biasa.
Akan ada banyak perasaan dan emosi yang berkecamuk dalam diri anak, yang tentunya memiliki dampak psikologis ketika ibunya atau ayahnya selingkuh.
BACA JUGA:5 Tanda Pernah Alami Trauma Masa Kecil, Dapat Mempengaruhi Kesehatan Fisik dan Mental
Adanya rasa bersalah, tekanan orangtua yang selingkuh, dan merasa mengkhianati keluarga dapat menjadikan anak depresi serta gangguan kecemasan pada diri anak.
4. Kebingungan
Perselingkuhan juga berisiko menimbulkan kebingungan besar bagi anak-anak.
Mereka merasa bingung mengapa keluarga mereka hancur meski mereka sudah berusaha menjadi anak yang baik dan patuh pada orang tuanya.
Kebingungan ini dapat menimbulkan perasaan tidak aman dan ketidakpastian tentang hubungan keluarga serta masa depan mereka.
5. Keraguan
Hilangnya kepercayaan karena pengkhianatan tidak hanya mempengaruhi pasangan, tetapi juga anak-anak.
BACA JUGA:Dampak Bila Anak Sering Mengonsumsi Makanan Manis dan Tips Mengatasinya
Anak-anak akan menjadi sering ragu dan kesulitan dalam memercayai orang lain.
Kepercayaan yang rusak di antara orang tua akan membuat anak takut menjalin hubungan di kemudian hari.