Buntut dari Polemik Mahasiswa KKN UINFAS Kabur, Kades Air Latak Datangi Polres Seluma

Jumat 12-07-2024,16:48 WIB
Reporter : Hendri Saputra
Editor : Febi Elmasdito

BACA JUGA:Mengenal Sejarah serta Sisi Positif Negatif Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mahasiswa

Disebutkan kalau Kades dan beberapa pihak lainnya di desa tidak mendengarkan dan mengabaikan laporan mahasiswa terkait gangguan yang dirasakan, sehingga mereka memutuskan untuk meninggalkan desa.

Dijelaskan Kades, rentetan cerita ini bermula dari hari Selasa tanggal 2 Juli 2024 sekitar pukul 19.00 WIB.

Dimana pada saat itu mahasiswa ini berpamitan dengan kades dan mengatakan bahwa mereka tidak nyaman berada di desa.

BACA JUGA:Teddy-Gustianto Terancam Gagal Maju Pilkada Seluma, Incumbent Diisukan Borong Parpol

BACA JUGA:Korban Tenggelam di Mukomuko Belum Ditemukan, Pencarian Hari Ketiga Tim SAR Gabungan dibagi Menjadi 3 SRU

Pada kesempatan tersebut, mahasiswa mengaku kepada kades bahwa ada 3 poin.

Yaitu mengenai rumah yang digedor pada saat tengah malam, kabel motor yang diputuskan dan pipa ledeng yang patah.

“Hanya 3 hal yang saya ingat dan saya berani mempertaruhkan jabatan saya kalau ada laporan selain itu. Apalagi sampai ada yang dicekoki minuman keras, saya pastikan tidak mendapatkan laporannya dari mereka,” jelas Kades.

BACA JUGA:Bakamla RI Bakal Bangun Stasiun di Pulau Enggano, Pemprov Bengkulu Siap Hibahkan Lahan

BACA JUGA:Pilbup Mukomuko 2024: Muharamin Klaim Dapat 11 Kursi

Dengan adanya 3 poin laporan yang dikeluhkan, Kades mengaku bukan tidak bertindak. 

Tetapi berselang 1 jam dari keluhan disampaikan, mahasiswa tersebut langsung pergi dari desa. Pada saat itu mobil juga telah disiapkan untuk berangkat pergi.

Selain itu, kejadian yang disampaikan tersebut tidak diketahui kapan terjadi, karena seharusnya kalau sudah lama.

Maka seharusnya langsung disampaikan pada saat itu juga agar ditindaklanjuti.

BACA JUGA:Remaja di Bengkulu Ditusuk Pisau Usai Ribut dan Cekcok di Tongkrongan, Pelaku Diamankan Polisi

Kategori :