Ngaku Dihubungi Pihak Aqua, Ini Penjelasan dari Pemilik Air Kemasan Galon Perihal Penemuan Diduga Jentik Nyamu

Selasa 16-07-2024,16:09 WIB
Reporter : Hellen Yuliana
Editor : Febi Elmasdito

BACA JUGA:3 Resep Olahan Daging Sapi Ala Rumahan yang Lezat, Ada Varian Malbi hingga Dendeng Balado

Seseorang yang mengaku bahwa perwakilan dari pihak Aqua dengan inisial D menyatakan akan membantu menyelesaikan masalah dengan pihak Aqua tersebut.

Namun setelah ditanyai mengenai identitas, orang tersebut tidak ingin memberikan secara lengkap dan pasti identitas dirinya, "Waduh Pak saya tidak bisa berikan nanti pas ketemu saja baru saya berikan," ceritanya.

Padahal pemilik akun ingin sekali mengetahui secara lengkap identitas orang tersebut, apakah benar-benar ditunjuk oleh perusahaan Aqua untuk memediasi menyelesaikan kasus tersebut.

Hal ini dikarenakan pemilik akun benar-benar ingin mengecek kepastian dan kebenaran dari para oknum yang menghubunginya. Benarkah mereka ditunjuk langsung dari perusahaan untuk menyelesaikan kasus tersebut.

BACA JUGA:6 Penyebab Seseorang Tampak Tua dari Usia Aslinya

Namun sayangnya orang-orang yang menghubungi pemilik akun tersebut tidak ingin memberikan identitasnya sehingga membuat keraguan pada pemilik akun untuk menyelesaikan kasus tersebut.

Padahal pemilik akun dengan mendapatkan keterangan secara lengkap dan jelas dari pihak Aqua mengenai kenapa bisa terjadinya ketidakhigienesan pada produk tersebut.

"Saya posisinya sebagai korban kalau seandainya saya meminum apa yang terjadi pada diri saya Sedangkan ini ada benda asing yang masuk harusnya 0 benda asing atau ABC return," lanjutnya.

Dikatakan lagi oleh pemilik Akun tersebut berarti ada tahapan kehigienisan yang terlewatkan. Sedangkan perusahaan besar harusnya ada standar SOP yang dilakukan pada produknya mengenai kehigienisan.

BACA JUGA:Ungkap Banyak Ketakutan, Rossa Sudah Siapkan Wasiat untuk Rizky Langit Ramadan

Hal ini dikarenakan pemilik akun menanyakan jika terjadi sesuatu yang membuat dia sakit dalam meminum air tersebut apakah ada pertanggungjawaban dari pihak produsen.

"Jadi itu saya sampaikan ada hak perlindungan konsumen karena kami selaku pembeli yang sudah membeli dan membayar saya sudah mengkonsumsi air tersebut dari tahun 2020 tepatnya bulan April," ujarnya.

 

 

Kategori :