"Untuk sasaran nonfisik, berupa pelayanan kesehatan yang telah dilakukan, donor darah, penyuluhan wawasan kebangsaan kepada masyarakat, bela negara, pertanian, hukum hingga terkait dengan ketertiban masyarakat. Termasuk juga sosialisasi mengenai narkoba juga akan dilaksanakan," terang Letkol. Arh. Mochamad Erfan Yuli Saputro.
Ia memastikan, dalam TMMD ke-121 di Kabupaten Rejang Lebong, tahapan demi tahapan dilaksanakan sesuai dengan perencanaan.
BACA JUGA:Awet Muda dan Bebas Keriput: Ini 5 Kebiasaan yang Dapat Menyebabkan Keriput di Wajah
BACA JUGA:Manfaat Mengunyah Permen Karet untuk Wajah, Termasuk Bikin Awet Muda dan Fresh
"Kondisi cuaca saat ini sangat mendukung, dan kita optimis program TMMD ke-121 tahun 2024 baik program fisik maupun nonfisik bisa tercapai sesuai dengan target pekerjaan dan waktu yang telah ditentukan," ujar Letkol. Arh. Mochamad Erfan Yuli Saputro.
Di bagian lain, Sumarno (56), seorang petani warga Desa Belumai 1 Kecamatan PUT merasa sangat terbantu dengan adanya TMMD di desanya.
"Puluhan tahun kami petani memanfaatkan jalan itu untuk mengangkut hasil bumi dengan cara dipikul. Adanya pembukaan jalan baru ini, kami merasa sangat terbantu. Kedepan bisa menggunakan kendaraan bermotor untuk angkut hasil panen," ujar Sumarno.
BACA JUGA:Tak Hanya untuk Diet, Berikut 5 Olahan Kentang Menjadi Masker untuk Mencerahkan Wajah
BACA JUGA:Pasangan Play Victim: Apa, Mengapa, dan Bagaimana Cara Menghadapinya
Selain itu, juga ada program ketahanan pangan untuk 7 kelompok tani dengan sasaran 20 hektar lahan pertanian dan juga program sumur bor air bersih untuk masyarakat.
"Kehadiran TNI khususnya Kodim 0409/Rejang Lebong dan pemerintah daerah ini dalam mendengar jeritan masyarakat, kini terjawab dengan program TMMD ke-121 tahun 2024," demikian Sumarno.