Peringatan BMKG: Indonesia Harus Waspadai Dampak Gempa Megathrust Nankai Jepang

Senin 12-08-2024,11:26 WIB
Reporter : Heri Aprizal
Editor : Heri Aprizal

RAKYATBENGKULU.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan pentingnya kewaspadaan Indonesia terhadap potensi dampak gempa yang bersumber dari Megathrust Nankai, yang terletak di timur lepas pantai Pulau Kyushu, Shikoku, dan Kinki di Jepang Selatan.

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan bahwa Megathrust Nankai merupakan salah satu zona seismic gap, yaitu zona sumber gempa potensial yang belum mengalami gempa besar selama puluhan hingga ratusan tahun.

"Zona ini diduga sedang dalam proses akumulasi medan tegangan atau stres pada kerak bumi, yang bisa berpotensi memicu gempa dahsyat," ungkapnya dikutip antaranews.com, Senin, 12 Agustus 2024.

BACA JUGA:BMKG Ingatkan Warga Bengkulu untuk Selalu Waspada Terhadap Potensi Gempa

BACA JUGA:BMKG Catat 255 Gempa di Bengkulu dari Januari hingga Juli 2024, Fenomena Alam yang Terus Berulang

Berdasarkan catatan sejarah BMKG, gempa Megathrust Nankai telah memicu beberapa gempa besar yang bersifat destruktif.

Beberapa di antaranya adalah Gempa Hakuho Nankai yang disertai tsunami pada tahun 684, Gempa Ninna Nankai pada tahun 887, dan Gempa Kōwa Nankaido pada tahun 1099.

Selain itu, terdapat juga gempa dahsyat lainnya seperti Gempa Shōhei Nankaido pada 3 Agustus 1361, Gempa Keichō Nankaido pada 3 Februari 1605, Gempa Hoei pada 28 Oktober 1707.

Lalu, Gempa Ansei Nankai pada 24 Desember 1854, dan Gempa Nankaido pada 21 Desember 1946, yang semuanya disertai tsunami.

BACA JUGA:6 Dampak Serangan Kumbang Badak Penggerek Batang dan Cara Pencegahannya pada Tanaman Kelapa Sawit

BACA JUGA:Shio yang Harus Hati-hati di Tahun 2025: Jangan Sampai Salah Langkah di Tahun Ular Kayu!

Daryono menegaskan bahwa hampir semua gempa dahsyat yang terjadi di zona Megathrust Nankai memicu tsunami.

"Sehingga zona ini dianggap sangat aktif dan berpotensi memicu gempa besar dengan kekuatan hingga 8,0 magnitudo atau lebih setiap satu atau dua abad," katanya.

Menurut ilmuwan Jepang, Palung Nankai memiliki beberapa segmen megathrust yang jika bergerak bersamaan, dapat menghasilkan gempa berkekuatan hingga 9,1 magnitudo.

Hal ini menjadi perhatian utama para ilmuwan setelah gempa berkekuatan 7,1 magnitudo yang terjadi di Miyazaki pada 8 Agustus, yang diduga dipicu oleh salah satu segmen di Megathrust Nankai.

Kategori :