Dampak Broken Home: Mental Anak Rentan Rusak, Orang Tua Wajib Awasi Pergaulan Anak

Kamis 15-08-2024,18:04 WIB
Reporter : Rizky Nova Amelia
Editor : Heri Aprizal

Namun, kondisi ini tentu saja akan  sangat jarang terjadi pada kondisi keluarga yang broken home.

Orang tua cenderung tidak dapat menjalankan tugas yang sebagaimana harusnya ada dalam keluarga.

Ini menjadikan anak-anak tidak dibekali atau dilengkapi dengan pondasi agama yang kuat sehingga mengakibatkan tidak adanya pedoman hidup yang dapat mengarahkannya.

4. Permasalahan dengan Moralnya

Saat anak masih dalam masa pertumbuhan, anak yang sering melihat orang tuanya bertengkar dan melakukan perilaku yang kasar didepannya, seiring dengan berjalannya waktu anak akan melakukan tindakan seperti yang dilihat pada orang tuanya saat bertengkar.

Anak menjadi ikut berperilaku kasar, emosional, dan bertindak yang tidak terpuji lainnya dalam lingkungannya sehari- hari.

BACA JUGA:Ini 6 Manfaat Curhat untuk Kesehatan Mental, Bisa Dilakukan Sambil Minum Teh

BACA JUGA:Cegah Stunting, Satgas TMMD ke-121 Kodim 0409/Rejang Lebong Bagikan Makanan Tambahan

Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya broken home pada sebuah rumah tangga.

Yang terpenting disini adalah komunikasi dan saling mendengarkan satu sama lain.

Selain itu, dengan adanya kesanggupan mental dan fisik sebelum memulai pernikahan juga mendukung agar pasangan tidak merasa terkejut dalam berumah tangga.

* Ciptakan suasana harmonis dalam rumah tangga

Adanya suasana harmonis dapat diwujudkan dengan saling meluangkan waktu untuk tegur sapa dalam satu waktu oleh anggota keluarga.

Bahkan jika berada dalam jarak saling berjauhan, komunikasi dapat dilakukan dengan mudah, mulai dari handphone, email, dan internet.

BACA JUGA:6 Tanda Jika Kamu Memiliki Mental Sehat, Salah Satunya Berani Mengatakan Tidak

BACA JUGA:9 Tanda Kamu Sudah Siap Menikah, Termasuk Memiliki Keuangan yang Stabil

Kategori :