Perkuat Sektor Pertanian, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah Ajak Petani Milenial Tingkatkan Kualitas

Minggu 22-09-2024,20:48 WIB
Reporter : Heri Aprizal
Editor : Heri Aprizal

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengajak para petani milenial ikut berperan dalam program pemerintah untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas pertanian di Provinsi Bengkulu.

Menurut Gubernur, sektor pertanian merupakan sektor andalan yang perlu diperkuat, terutama dengan meningkatkan kapasitas petani dan penyuluh di lapangan.

Pemerintah telah menyiapkan anggaran yang lebih besar untuk menunjang sektor pertanian, dengan target mencapai satu juta hektare lahan pertanian dan menciptakan kantong-kantong ternak di setiap daerah.

"Dengan adanya program pemerintah ini, saya meminta para petani milenial untuk mempersiapkan lahan maupun sumber daya manusianya, karena ini merupakan peluang besar untuk berkontribusi dan menyalurkan ilmu pengetahuan mereka," kata Gubernur Rohidin dikutip antaranews.com, Minggu, 22 September 2024.

BACA JUGA:Kurangi Konflik Harimau dengan Manusia, BKSDA Bengkulu Pasang Umpan Perangkap di Bengkulu Utara

BACA JUGA:Ditetapkan Sebagai Paslon, Bawaslu Rejang Lebong Ingatkan Parpol dan Tim Pemenangan Tertibkan APS

Selain itu, Gubernur juga mengingatkan agar pandangan masyarakat terhadap profesi petani harus diubah, terutama di era teknologi modern ini.

Sektor pertanian bukan seperti yang selama ini dilekatkan stigma pekerjaan fisik dengan penghasilan rendah. Perkembangan zaman membuat sektor pertanian juga memasuki era penggunaan ilmu dan teknologi modern.

Gubernur juga contohkan inovasi dalam pengolahan daun singkong menjadi kuliner rasa rendang yang meluas belakangan ini.

Biasanya, daun singkong yang hanya dijual per ikat Rp2.000, kini setelah diolah menjadi rendang daun singkong, harganya bisa mencapai Rp35.000 per porsinya.

BACA JUGA:Store Crocs Buka di Kota Bengkulu, Buruan Merapat ke Bencoolen Mall Ada Promo Sale Up to 40 Persen

BACA JUGA:Diet Sehat Ala Nada Corbuzier, Menu Lezat Setelah Intermittent Fasting

"Inovasi seperti inilah yang perlu dikembangkan oleh petani milenial dalam dunia pertanian, yaitu mengubah hasil pertanian menjadi produk dengan nilai tambah yang lebih berkualitas," ujarnya.

Gubernur Rohidin juga mengingatkan bahwa para petani harus bertransformasi untuk mampu mengelola lahan secara lebih intensif, menghasilkan produk pangan yang lebih berkualitas, dan memiliki nilai pasar yang tinggi.

"Petani harus bertransformasi untuk mampu mengelola lahan secara lebih intensif, menghasilkan produk pangan yang lebih berkualitas, dan memiliki nilai pasar yang tinggi," kata gubernur Rohidin.

Kategori :