2. Pisahkan dan juga tempatkan makanan sesuai jenisnya
Yakni untuk menghindari adanya pencemaran di dalam kulkas, kemudian pisahkan tempat menyimpan makanan yang mentah dan juga makanan yang matang.
Makanan mentah dari protein hewani seperti daging, ayam, dan ikan ini akan lebih berisiko mengandung adanya bakteri berbahaya.
BACA JUGA:Disdikbud Kota Bengkulu Memastikan Netralitas Tenaga Pendidik pada Pilkada 2024
Jika tercampur dengan bahan makanan yang lain seperti bahan makanan sudah matang, bakteri ini dapat mencemarkan yang lainnya.
Sebaiknya simpan daging atau protein hewani mentah di dalam freezer. Karena bakteri akan mati ketika daging beku, sehingga daging tersebut lebih awet.
Sementara itu, protein hewani dan juga sayur-sayuran dapat disimpan di rak bagian bawah dan juga rak bagian tengah.
Jika kulkas memiliki rak penyimpanan khusus untuk sayur dan juga buah, sebaiknya gunakan bagian khusus tersebut.
BACA JUGA:Shio yang Diuji Kesabarannya di Tahun Ular Kayu 2025 dan Cara Menghadapinya
BACA JUGA:BRIEF 2024: Forum Investasi untuk Mengakselerasi Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Bengkulu
3. Simpan makanan ke dalam wadah yang tertutup
Wadah yang tertutup dapat mencegah udara dan juga bakteri yang akan masuk ke dalam makanan tersebut selama berada di dalam kulkas.
Menyimpan makanan mentah maupun makanan matang dalam wadah tertutup sangat direkomendasikan. Dengan begitu, makanan akan tetap segar dan juga terhindar dari adanya kontaminasi.
Pastikan untuk menggunakan wadah plastik atau wadah kaca yang bertutup rapat saat menyimpan makanan di kulkas. Jangan menggunakan wadah yang terbuka seperti piring atau mangkuk.
Tutup wadah tersebut harus benar-benar rapat tanpa celah agar udara luar tidak dapat masuk.