RAKYATBENGKULU.COM – Vadel Badjideh menjalani pemeriksaan terkait laporan yang diajukan oleh Nikita Mirzani, yang menuduhnya melakukan persetubuhan dan aborsi terhadap anaknya yang masih di bawah umur.
Vadel menegaskan bahwa tuduhan tersebut adalah fitnah.
Pada Jumat 4 Oktober 2024, Vadel Badjideh memenuhi panggilan kedua dari Polres Metro Jakarta Selatan.
Sebelumnya, ia tidak dapat hadir pada panggilan pertama pada 27 September 2024 karena alasan kesehatan.
BACA JUGA:Perjalanan Spiritual Setiap Shio di Tahun Ular Kayu 2025: Temukan Ketenangan Batin!
BACA JUGA:Update Harga Pangan Hari Ini, Cabai Rawit Mengalami Kenaikan Signifikan
Dalam pemeriksaan kali ini, Vadel menerima 33 pertanyaan dari pihak kepolisian untuk mendalami laporan Nikita Mirzani.
Saat ditemui oleh awak media, Vadel Badjideh menyatakan, “Yang dituduhkan sama mereka itu fitnah semua gitu aja.”
Pernyataan ini menunjukkan keyakinannya untuk menyelesaikan kasus tersebut.
Ketika ditanya tentang kejadian yang terjadi pada bulan April dan Juli, Vadel memilih untuk tidak memberikan komentar lebih lanjut, karena itu termasuk dalam materi pemeriksaan.
BACA JUGA:Warga Mukomuko Swadaya Perbaiki Jalan Provinsi yang Rusak Demi Kelancaran Transportasi
BACA JUGA:BSI Hadirkan 470 Outlet Weekend Banking Sepanjang Oktober 2024
"Sudah gua jawab di atas, nggak ada," ujarnya singkat.
Vadel Badjideh juga menyatakan keyakinannya untuk lolos dari tuduhan ini, mengungkapkan, "Yakin karena gua yakin ini semua fitnah."
Ia mengaku menjalani proses pemeriksaan sesuai dengan pertanyaan dari pihak kepolisian.
Dalam pemeriksaan tersebut, Vadel ditemani oleh kuasa hukumnya, Razman Arif Nasution.
BACA JUGA:Nikmati Sensasi Ayam Geprek dan Telur Kriwil Nona Manise, Kuliner Enak di Kota Bengkulu
Ia menunjukkan rasa percaya diri, mengatakan bahwa ia menjawab pertanyaan sesuai dengan fakta dan pengalamannya.
"Terima kasih juga dengan pihak kepolisian yang sudah menanyakan gua. Alhamdulillah gua jawab dengan lulus lancar-lancar semua," tuturnya saat diwawancarai oleh wartawan.
Dengan tegas, Vadel Badjideh berharap kasus ini bisa segera diselesaikan, dan menegaskan bahwa tuduhan terhadapnya tidak berdasar.