BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kabupaten Seluma menghadapi lonjakan kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan 149 warga dinyatakan positif.
Dinas Kesehatan bergerak cepat membagikan abate dan mengintensifkan fogging untuk cegah penyebaran.
Meskipun sempat menunjukkan penurunan, ancaman penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) kembali menghantui warga Kabupaten Seluma.
Hingga pertengahan Oktober 2024, sebanyak 339 warga teridentifikasi sebagai suspect DBD, dengan 149 kasus yang telah dipastikan positif.
BACA JUGA:Ratusan Kerbau Mati Akibat Penyakit Ngorok, Peternak Rugi Besar
BACA JUGA:Kasus Korupsi Proyek Puskeswan Bengkulu Tengah, 10 Tersangka Terancam Sidang
Penyakit ini bahkan telah merenggut lima nyawa, termasuk Jeni Ariska (21), warga Kelurahan Kembang Mumpo, yang meninggal dunia pada 18 April lalu.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Seluma, Rudi Syawaludin, S. Sos, didampingi Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Mazda, S.KM, M.Ling, menyoroti tingginya kasus DBD di wilayah tersebut.