RAKYATBENGKULU.COM - Hujan biasanya membawa kesegaran dan memberikan kehidupan bagi bumi.
Tapi, tahukah Kamu kalau ada jenis hujan yang justru bisa berdampak buruk bagi lingkungan? Ya, ini yang kita sebut sebagai hujan asam.
Mungkin terdengar aneh, tapi hujan asam adalah fenomena alam yang nyata dan bisa memberikan dampak serius pada bumi kita.
Nah, biar Kamu makin paham, yuk kita bahas lebih lanjut tentang apa itu hujan asam, bagaimana terbentuknya, dan dampak yang ditimbulkannya bagi lingkungan.
Apa Itu Hujan Asam?
Hujan asam adalah hujan yang memiliki tingkat keasaman lebih tinggi daripada hujan biasa.
Biasanya, hujan memiliki pH sekitar 5,6 karena sudah mengandung sedikit asam karbonat alami.
Tapi, hujan asam memiliki pH yang jauh lebih rendah, bahkan bisa turun sampai angka 4 atau lebih rendah.
Keasaman hujan ini disebabkan oleh adanya zat-zat tertentu di atmosfer, terutama sulfur dioksida (SO2) dan nitrogen oksida (NOx).
Zat-zat ini, ketika bercampur dengan uap air di atmosfer, akan membentuk asam sulfur dan asam nitrat, yang kemudian jatuh ke permukaan bumi sebagai hujan asam.
BACA JUGA:5 Jurusan dengan Tingkat Pengangguran Relatif Tinggi dan Alasannya
BACA JUGA:Asal Mula dan Proses Pembuatan Tape Singkong di Indonesia
Bagaimana Hujan Asam Terbentuk?
Hujan asam terbentuk dari proses yang cukup panjang.
Berikut adalah tahapan-tahapannya: