Kondisi ini yang memungkinkan virus lebih mudah menyerang jika seseorang memang sudah terpapar virus sebelumnya.
BACA JUGA:Pernikahan Bahagia dan Kesehatan: Hubungan yang Harmonis Bisa Menstabilkan Gula Darah?
BACA JUGA:Pernikahan yang Bahagia: Makna Penting yang Dipelajari dari Pernikahan
5. Meningkatkan Risiko Ketombe (FAKTA)
Kulit kepala yang terlalu lembap bisa meningkatkan produksi minyak berlebih dan mempercepat pertumbuhan jamur.
Hal ini bisa menyebabkan ketombe dan rasa gatal yang mengganggu.
Jadi, jika kamu sering tidur dengan rambut basah dan mengalami masalah ketombe, ada kemungkinan kebiasaan ini menjadi salah satu penyebabnya.
Bagaimana Cara Menghindari Dampak Negatifnya?
Jika kamu tidak punya pilihan selain mencuci rambut di malam hari, berikut tips agar tidak mengalami dampak buruk dari tidur dengan rambut basah:
1. Gunakan handuk microfiber untuk menyerap air lebih cepat sebelum tidur.
BACA JUGA:Ikatan Cinta: Alasan Mengapa Suami Semakin Cinta Istri Saat Masa Kehamilan
BACA JUGA:Erdogan Tegaskan Palestina Tak Akan Pernah Tinggalkan Tanah Air
2. Gunakan hair dryer dengan suhu rendah hingga rambut setidaknya 80% kering.
3. Jangan mengikat rambut saat masih basah karena bisa meningkatkan kelembapan dan menyebabkan bau apek.
4. Gunakan sarung bantal berbahan satin atau sutra untuk mengurangi gesekan rambut dengan bantal.
5. Cuci rambut lebih awal di malam hari agar punya cukup waktu untuk mengeringkannya sebelum tidur.