
Namun, kurang tidur dalam jangka panjang bisa meningkatkan kadar kortisol.
Kadar yang dapat mengakibatkan peningkatan nafsu makan dan penumpukan lemak tubuh.
BACA JUGA:Bijak Mengelola Rezeki: Cara Mengatur Keuangan di Bulan Ramadan Agar Tidak Boncos
BACA JUGA:Tragedi Penembakan Polisi di Lampung: Pesan Terakhir Bripka Petrus yang Bak Firasat
Jadi, Apakah Menangisi Mantan Benar-Benar Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan?
Secara teknis, mungkin saja, tetapi tidak signifikan dan tidak sehat jika dijadikan metode utama untuk menurunkan berat badan.
Menangis memang bisa membakar sedikit kalori, mengurangi nafsu makan, dan memengaruhi hormon tubuh.
Namun, efek ini tidak cukup besar untuk menghasilkan penurunan berat badan yang nyata dan berkelanjutan.
Kesimpulan
Menangisi mantan bisa sedikit berkontribusi terhadap penurunan berat badan karena efeknya pada metabolisme, hormon, dan nafsu makan.
Namun, efek ini tidak signifikan dan bukan cara yang sehat untuk menurunkan berat badan.
BACA JUGA:7 Mindset Mengatur Keuangan yang Membuat Sulit Kaya Raya
BACA JUGA:7 Tanda Mengalami Demam Panggung, Ini Cara Mengatasinya
Alih-alih mengandalkan menangis untuk menurunkan berat badan, lebih baik fokus pada cara-cara yang lebih sehat.
Seperti olahraga, pola makan seimbang, tidur yang cukup, dan aktivitas yang bisa membantu memperbaiki suasana hati.
Ingat, kesehatan mental dan fisik jauh lebih penting daripada sekadar angka di timbangan!