6. Sulit Menerima Penolakan atau Kekalahan
Anak yang terbiasa dimanja akan kesulitan menerima kekalahan saat bermain atau penolakan dari teman.
BACA JUGA:Apakah Menjemur Kasur Bisa Membunuh Kutu Busuk? Ini Penjelasannya
BACA JUGA:Tanda-Tanda Kasur Harus Segera Diganti: Jangan Tunggu Sampai Tubuhmu Protes!
Ia bisa menjadi mudah marah, frustasi, atau menyalahkan orang lain karena tidak terbiasa dengan kegagalan.
7. Orangtua Tidak Pernah Mengucapkan Kata “Tidak”
Dalam pola asuh sehat, kata “tidak” adalah bentuk cinta juga.
Orangtua yang tidak pernah melarang anak melakukan hal tertentu demi menghindari konflik, sebenarnya menciptakan ruang tanpa batasan bagi anak.
Ini yang bisa berbahaya untuk perkembangan sikapnya.
Kesimpulan
Memanjakan anak dalam batas wajar adalah bagian dari cinta.
BACA JUGA:Kenali Sejak Dini: Ciri Anak Mengalami Speech Delay yang Perlu Diwaspadai
BACA JUGA:Inspirasi OOTD Jemput Anak Sekolah dengan Setelan yang Nyaman dan Modis
Tapi memanjakan berlebihan bisa menjadi bentuk kasih sayang yang keliru.
Anak yang terlalu dimanja berisiko tumbuh tanpa rasa tanggung jawab, empati, atau kemandirian.
Sebagai orangtua, penting untuk menyeimbangkan antara kasih sayang dan disiplin.