
RAKYATBENGKULU.COM – Duka mendalam masih menyelimuti keluarga balita Rafa Fauzan (1 tahun 11 bulan) yang ditemukan meninggal dunia secara tragis setelah dilaporkan hilang selama empat hari.
Balita malang itu ditemukan tak bernyawa di depan Masjid Jami Husnul Khatimah, Singkawang Tengah, pada Jumat dini hari, 13 Juni 2025.
Rafa sebelumnya dilaporkan hilang sejak Selasa, 10 Juni 2025.
Fakta mengejutkan terungkap setelah polisi menangkap pelaku berinisial AB, tetangga korban sendiri, di kawasan Pasar Hongkong Singkawang pada Sabtu malam, 14 Juni 2025.
BACA JUGA:Bahaya Mengintai! Polisi Tegaskan Sepeda Listrik Bukan untuk Anak di Jalan Raya
BACA JUGA:Lepas Popok Tanpa Drama! Ini Rahasia Sukses Toilet Training yang Menyenangkan untuk Si Kecil
Orangtua Rafa, Rasiwan, tak kuasa menyembunyikan kesedihan dan keterkejutannya atas kejadian ini.
Ia mengaku tak pernah menyangka bahwa pelaku berasal dari lingkungan terdekat mereka.
“Kami tidak menyangka pelakunya orang dekat. Rafa anak yang ceria dan berhati-hati. Bahkan keluar rumah sendiri pun dia tidak berani,” ungkap Rasiwan dikutip dari berbagai sumber Senin 16 Juni 2025.
Ia menegaskan bahwa tidak pernah ada perselisihan antara keluarganya dan pelaku.
BACA JUGA:Dinas Pendidikan Perketat Aturan Penerimaan Siswa Baru, Dapodik Jadi Penentu
Hal inilah yang membuat mereka semakin syok atas insiden memilukan tersebut.
“Tidak ada masalah apa pun dengan pelaku. Kami benar-benar kaget saat tahu tetangga sendiri yang melakukannya,” tambahnya.
Terkait proses hukum, keluarga menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib dan berharap keadilan ditegakkan seadil-adilnya.