HONDA

Pelaku Sakit Hati ke Pengasuh, Balita Rafa Tewas di Tangan Tetangga

Pelaku Sakit Hati ke Pengasuh, Balita Rafa Tewas di Tangan Tetangga

Pelaku pembunuhan balita yang sudah diamankan pihak kepolisian --Instagram/resmobpoldakalbar

RAKYATBENGKULU.COMTragedi memilukan menimpa keluarga Rasiwan dan Hazni Fatziah di Kota Singkawang, Kalimantan Barat. 

Putra ketiga mereka, Rafa Fauzan (1 tahun 11 bulan), ditemukan tewas secara tragis setelah sempat dinyatakan hilang sejak Selasa, 10 Juni 2025. 

Kepolisian akhirnya mengungkap bahwa pelaku pembunuhan adalah UA, tetangga korban sendiri.

UA ditangkap oleh polisi pada Sabtu malam, 14 Juni 2025, di kawasan Pasar Hongkong, Jalan Budi Utomo, Singkawang.

BACA JUGA:Rafa Fauzan Diculik Tetangga Sendiri, Keluarga Ungkap Tak Pernah Bermasalah dengan Pelaku

BACA JUGA:Bahaya Mengintai! Polisi Tegaskan Sepeda Listrik Bukan untuk Anak di Jalan Raya

Penangkapan ini sekaligus membuka fakta mengejutkan tentang motif sebenarnya di balik kejahatan tersebut.

“Dari pengakuan pelaku, ada ucapan dari pengasuh korban yang menyinggung perasaannya. Ia merasa sakit hati,” ungkap Kasat Reskrim Polres Singkawang, AKP Deddi Sitepu, dikutip dari berbagai sumber Minggu (15/6/2025).

Rasa sakit hati itulah yang memicu pelaku merencanakan aksi balas dendam. 

UA berasumsi bahwa jika terjadi sesuatu terhadap anak yang diasuh, maka pengasuhnya, Riska, akan disalahkan oleh keluarga korban.

BACA JUGA:Lepas Popok Tanpa Drama! Ini Rahasia Sukses Toilet Training yang Menyenangkan untuk Si Kecil

BACA JUGA:Dinas Pendidikan Perketat Aturan Penerimaan Siswa Baru, Dapodik Jadi Penentu

“Pelaku beranggapan, jika anak ini hilang dari pengawasan pengasuh, maka pengasuh akan dituntut oleh orang tua korban,” lanjut Deddi.

Kronologi kejadian menyebutkan bahwa pada hari hilangnya Rafa, sekitar pukul 11.45 WIB, korban keluar dari rumah pengasuhnya, Riska. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: