Ancaman tersebut terbukti efektif.
Para korban diliputi rasa takut yang mendalam, membuat mereka tak berani bercerita kepada orang tua.
Namun, perubahan perilaku dan ketakutan yang ditunjukkan anak-anak mereka pada akhirnya menimbulkan kecurigaan para orang tua.
Setelah didesak, kisah tragis itu pun terungkap.
Tak terima buah hati mereka menjadi korban pencabulan tersebut, para orang tua segera melaporkan DO ke Polresta Bengkulu.
Laporan tersebut langsung direspons cepat oleh aparat.
BACA JUGA:Drama Injury Time! Arsenal Gagalkan Kemenangan City Lewat Aksi Martinelli
BACA JUGA:Rumah Balita Penderita Cacingan di Seluma Direhab, Target Selesai Dua Minggu
Tim Resmob Macan Gading yang diterjunkan berhasil menangkap pelaku di rumahnya tanpa ada perlawanan.
Kasat Reskrim Polresta Bengkulu, Kompol Sujud Alif Yulam, membenarkan penangkapan tersebut dan menyatakan bahwa proses penyidikan masih terus berjalan untuk mengungkap kemungkinan adanya korban lain.
“Pelaku sudah kita amankan, untuk sementara ada 3 korban namun kita masih terus mendalami kasus ini,” kata Sujud, Senin 22 September 2025.