Tabligh Akbar HUT ke-57 Bengkulu: Doa untuk Negeri dan Solidaritas untuk Aceh, Sumut dan Sumbar

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Ribuan jamaah memadati Masjid Raya Baitul Izzah Bengkulu dalam gelaran Tabligh Akbar bersama ulama dan musisi legendaris Indonesia, H. Rhoma Irama, Senin 8 Desember 2025. 

Suasana religius dan penuh hikmah terasa sejak awal acara, yang turut menjadi rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-57 Provinsi Bengkulu.

Acara ini tidak hanya menjadi momentum perayaan, tetapi juga wadah doa bersama untuk bangsa, khususnya mendoakan masyarakat Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat yang tengah dilanda bencana alam. 

Ribuan jamaah larut dalam kekhusyukan doa, menandai kuatnya solidaritas masyarakat Bengkulu.

Kegiatan akbar tersebut dihadiri Gubernur Bengkulu Helmi Hasan, Wakil Gubernur Ir. Mian, Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi, serta jajaran Forkopimda Provinsi Bengkulu. Seluruh pimpinan daerah terlihat hadir untuk menyatukan kepedulian dan memperkuat kebersamaan.

Dalam sambutannya, Gubernur Bengkulu Helmi Hasan menegaskan bahwa peringatan HUT tahun ini bukan sekadar prosesi formal, tetapi momentum meneguhkan nilai kemanusiaan.

“Hari ini Bengkulu berulang tahun, tetapi kita memilih merayakannya bukan dengan pesta, melainkan dengan doa. Doa untuk keselamatan bangsa, khususnya saudara-saudara kita di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat yang sedang tertimpa musibah,” ujar Helmi.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat menjadikan tabligh akbar sebagai sarana memperkuat persatuan dan spiritualitas.

“Musibah adalah cara Allah mengingatkan kita agar lebih peduli, lebih bersatu, dan lebih taat. Maka mari jadikan Bengkulu sebagai daerah yang tidak hanya kuat secara pembangunan, tetapi juga kuat secara iman dan kasih sayang antarsesama,” tambahnya.

Helmi turut menyampaikan bahwa Pemprov Bengkulu telah menggalang dana bantuan bagi korban bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat dengan target mencapai Rp3 miliar.

Sementara itu, H. Rhoma Irama tampil memberikan ceramah penuh makna, diselingi petikan nada dakwah khasnya. Ia menyampaikan pesan mendalam terkait makna ujian dalam kehidupan.

“Musibah itu bukan semata-mata bala. Ia adalah ujian. Ujian yang membuat kita semakin dekat kepada Allah. Karena itu, saudara-saudara kita di Aceh, Sumut, dan Sumbar tidak boleh kita biarkan menghadapi kesedihan sendirian. Doa kita, kepedulian kita, itulah tanda persaudaraan sejati,” tutur Rhoma Irama.

Ia juga mengajak jamaah memaknai HUT ke-57 Bengkulu dengan penuh rasa syukur.

“Bengkulu sudah 57 tahun berdiri. Mari syukuri nikmat ini dengan meningkatkan amal dan memperbanyak doa agar Bengkulu menjadi provinsi yang maju dan diberkahi,” lanjutnya.

Sumber: