Mengenal Perbedaan Nasi Panas dan Nasi Dingin untuk Mendapatkan Manfaat Optimal

BACA JUGA:5 Tanda Sedang Merusak Diri Sendiri Tanpa Sadar, Mau Sampai Kapan?

BACA JUGA:Keseimbangan Hidup: Jam yang Sebaiknya Dihindari untuk Tidur

Sedangkan nasi dingin mengalami proses yang disebut retrogradasi, di mana pati yang mudah dicerna berubah menjadi pati resisten.

Pati resisten adalah jenis pati yang sulit dicerna oleh tubuh, sehingga tidak sepenuhnya diubah menjadi glukosa.

Hal ini menjadikan nasi dingin memiliki indeks glikemik (IG) lebih rendah dibandingkan nasi panas.

Sehingga lebih baik untuk mengontrol kadar gula darah.

3. Dampak pada Kesehatan

a. Pengaruh terhadap Kadar Gula Darah

Nasi panas memiliki indeks glikemik yang lebih tinggi dibandingkan nasi dingin.

BACA JUGA:Pacaran Perlu Komitmen? Ini Pentingnya Menetapkan Tujuan Bersama!

BACA JUGA:7 Penyebab Nasi dalam Rice Cooker Cepat Kuning dan Cara Mengatasinya, Bunda Wajib Tau!

Artinya, nasi panas lebih cepat diubah menjadi gula darah, yang dapat memicu lonjakan kadar gula.

Sebaliknya, nasi dingin dengan kandungan pati resisten yang lebih tinggi memberikan dampak yang lebih stabil terhadap gula darah.

Sehingga lebih baik untuk penderita diabetes atau mereka yang ingin menjaga kadar gula darah tetap normal.

b. Kalori yang Terserap

Sumber: