Kelapa Sawit Diremajakan, 648 Hektare Sudah Terlaksana di Mukomuko
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Ir. Pitriyani Ilyas, S.Pt,--Bayu/Rakyatbengkulu.com
MUKOMUKO, RAKYATBENGKULU.COM – Pemerintah Kabupaten Mukomuko melalui Dinas Pertanian terus menggencarkan pelaksanaan program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) sebagai langkah strategis untuk meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan sektor perkebunan kelapa sawit.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Ir. Pitriyani Ilyas, S.Pt, menyampaikan bahwa hingga saat ini realisasi program PSR telah mencapai 648 hektare.
Lahan tersebut tersebar di enam kecamatan, yakni Kecamatan Malin Deman, Pondok Suguh, Teramang Jaya, Selagan Raya, Teras Terunjam, dan Air Dikit.
"Hingga saat ini melalui program PSR ini yang terlealisasi sudah mencapai 648 hektare, dan kami akan terus berupaya agar target seluas 1.000 hektar pada tahun 2025 dapat terealisasi,” sampainya saat dihubungi Rakyatbengkulu.com, Kamis 31 Juli 2025.
BACA JUGA:DPR RI dan BGN Sosialisasikan Program Makan Bergizi Gratis, Disambut Antusias Warga Bengkulu Utara
BACA JUGA:Kejati Bengkulu Libatkan KJPP Hitung Kerugian Negara di Kasus Mega Mall dan PTM
Program PSR sendiri merupakan inisiatif pemerintah pusat untuk memperbarui tanaman sawit yang sudah tidak produktif.
Selain itu, program ini juga bertujuan meningkatkan kesejahteraan petani dan mendukung perekonomian daerah melalui sektor perkebunan.
“Program ini dipandang memiliki peran strategis dalam menjaga produktivitas serta keberlanjutan kebun kelapa sawit milik petani dan sekaligus mendukung peningkatan kesejahteraan dan ketahanan ekonomi masyarakat di sektor perkebunan,” jelas Pitriyani.
Untuk mencapai target seluas 1.000 hektare pada tahun 2025, Dinas Pertanian Mukomuko akan terus memperkuat koordinasi dengan para petani, lembaga pengusul, serta instansi terkait agar program PSR berjalan optimal sesuai ketentuan yang berlaku.
BACA JUGA:Proses Usulan NIP PPPK Bengkulu Berlanjut, BKD: Harus Perhatikan Anggaran Daerah
BACA JUGA:Komunitas SOB Ramaikan Event Scoopy Velocreativity di Bengkulu: Touring, Games, dan Kebersamaan
“Melalui program peremajaan ini, kami berharap produktivitas kebun sawit petani di daerah Mukomuko dapat meningkat secara optimal, sekaligus turut menjaga keberlanjutan sektor industri kelapa sawit secara nasional,” tutupnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


