Menuju Mukomuko Bebas Rabies 2030, Dinas Pertanian Gencar Lakukan Vaksinasi dan Edukasi Masyarakat
Menuju Mukomuko Bebas Rabies 2030, Dinas Pertanian Gencar Lakukan Vaksinasi dan Edukasi Masyarakat--Bayu Erisman Putra/rakyatbengkulu.com
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Pemerintah Kabupaten Mukomuko terus menunjukkan keseriusan dalam mewujudkan daerah bebas rabies tahun 2030.
Melalui Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian, berbagai langkah nyata terus dilakukan, salah satunya vaksinasi anti rabies terhadap hewan penular rabies (HPR) seperti anjing, kucing, dan kera.
Kepala Dinas Pertanian Mukomuko, Ir. Pitriyani Ilyas, S.Pt, menegaskan program vaksinasi merupakan bagian penting dalam upaya pencegahan dan pemberantasan rabies di daerah.
BACA JUGA:Wali Kota Dedy Apresiasi Kraving Roaster & Billiard, Tongkrongan Kekinian yang Angkat Citra Bengkulu
“Target utama kita adalah menjadikan Mukomuko bebas rabies tahun 2030. Vaksinasi hewan secara berkelanjutan menjadi kunci utama dalam mencegah penyebaran penyakit ini,” ujarnya, Minggu (5/10/2025).
Pitriyani menjelaskan, rabies masih menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat maupun hewan.
Karena itu, upaya pemberantasan tidak bisa dilakukan oleh pemerintah saja, melainkan harus menjadi gerakan bersama.
“Setiap pemilik hewan peliharaan harus berperan aktif. Bawa anjing, kucing, atau kera peliharaan ke petugas untuk divaksinasi,” jelasnya.
BACA JUGA:HUT ke-80 TNI di Bengkulu, Wali Kota Dedy: “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju!”
BACA JUGA:Jelang Musda XI Golkar Bengkulu, Syamsulrachman Kian Kuat Jadi Calon Tunggal Ketua DPD
Petugas kesehatan hewan terus bergerak ke berbagai kecamatan untuk memberikan layanan vaksinasi rabies gratis.
Selain itu, edukasi kepada masyarakat juga digencarkan agar warga memahami pentingnya menjaga kesehatan hewan peliharaan.
“Pemerintah menyiapkan vaksin dan tenaga medis. Namun, masyarakat juga harus berperan aktif menjaga hewan mereka. Kesadaran bersama ini menjadi faktor utama pencegahan rabies,” tambahnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


