Pertamina Pastikan Energi Operasional Bantuan Sumatera Tetap Aman untuk Akselerasi Penanganan Bencana

- 5.000 liter Dexlite untuk mendukung kebutuhan darurat Pemerintah Daerah Tapanuli Utara

- 1.000 liter Pertamax untuk operasional kendaraan Lanud Soewondo Medan

Bantuan energi tersebut memungkinkan alat berat bergerak cepat membuka akses jalan, menormalkan kembali jalur transportasi, serta mempercepat evakuasi dan distribusi bantuan ke masyarakat.

“Energi adalah kebutuhan vital dalam situasi darurat. Kami pastikan dukungan ini dapat mempercepat proses penanganan prioritas di lapangan,” tegas Roberth.

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Datangkan Kapal Tanker, Pastikan Penyaluran BBM di Bengkulu Aman

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Terus Optimalkan Penyaluran BBM ke Wilayah Bengkulu

Menjaga Pasokan BBM dan LPG untuk Masyarakat

Selain fokus pada bantuan operasional, Pertamina Patra Niaga juga memastikan ketersediaan BBM dan LPG bagi masyarakat di wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, hingga daerah sekitarnya tetap aman.

Dengan skema pemantauan harian, perusahaan meningkatkan pola suplai Regular Alternative Emergency (RAE) dari IT Lhokseumawe, FT Siantar, dan IT Dumai.

Langkah ini dilakukan agar seluruh SPBU serta agen penyalur BBM dan LPG tetap memiliki stok memadai, meski kondisi cuaca dan akses distribusi mengalami hambatan.

Tantangan sempat muncul ketika jalur suplai laut di kawasan SPM Belawan terganggu akibat gelombang tinggi. Namun, kondisi tersebut kini berangsur pulih setelah kapal berhasil bersandar dan kegiatan bongkar muat kembali berjalan.

Untuk memastikan pasokan LPG tidak terganggu, Pertamina menambah 30 unit skid tank dari IT Dumai untuk memperkuat suplai di wilayah Tapanuli Raya dan Sibolga.

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Sumbagsel Rutin Pantau SPBU, Pastikan Kualitas dan Layanan Sesuai Standar

BACA JUGA:SPBU Diaudit Lembaga Internasional, Pertamina Patra Niaga Tegaskan Komitmen pada Layanan Energi Berkualitas

Komitmen Berkelanjutan untuk Sumatera

Melihat dampak luas dari cuaca ekstrem, Pertamina Patra Niaga menyampaikan empati mendalam kepada masyarakat terdampak. Dukungan energi akan terus diberikan sesuai perkembangan kondisi di lapangan.

Sejak 13 November 2025, perusahaan juga mengaktifkan Satgas Nataru guna memperkuat pengamanan energi nasional, termasuk di wilayah Sumatera yang saat ini membutuhkan perhatian khusus.

Sumber: