Dua dari 67 Kelurahan Siap Bangun, Bengkulu Percepat Pembangunan Gerai Koperasi Merah Putih

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu terus mempercepat proses pendataan lahan untuk pembangunan fisik gerai koperasi, pergudangan, dan kelengkapan Komoditas Dalam Kerangka Kota Maritim Produktif (KDKMP). 

Langkah ini menjadi bagian penting dari upaya Pemkot untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan memperkuat infrastruktur pendukung sektor perdagangan serta distribusi barang.

Dari total 67 kelurahan yang ada di Kota Bengkulu, sebanyak 45 kelurahan telah mengajukan lahan untuk pembangunan gerai KDKMP. 

Yang menarik, dua di antaranya telah dinyatakan siap dibangun, menunjukkan progres nyata di lapangan.

BACA JUGA:Program Satu Guru Satu Laptop di Mukomuko Segera Diluncurkan, Begini Rinciannya

BACA JUGA:Inter Milan Tak Terbendung, Kalahkan Lazio 2-0 dan Kuasai Puncak Serie A

"Sesuai arahan pemerintah pusat, diminta agar setiap kelurahan memiliki satu gerai koperasi. Lahan yang diminta berupa lahan kosong, dan sampai saat ini, dari 67 kelurahan di Kota Bengkulu, dua di antaranya sudah siap untuk dibangun," ujar Pj Sekda Kota Bengkulu, Tony Elfian pada Senin 10 November 2025.

Proses koordinasi untuk percepatan pendataan dilakukan secara intensif dengan seluruh lurah dan perangkat kecamatan untuk memastikan kesiapan administrasi, kelayakan lokasi, serta kesesuaian dengan rencana tata ruang kota.

"Lahan yang diinginkan pemerintah pusat memiliki luas minimal 1.000 meter persegi dengan bangunan berukuran 20 x 30 meter," lanjutnya.

Selanjutnya, pembangunan Gerai Koperasi Merah Putih ini akan melibatkan peran aktif TNI sebagai pelaksana utama. 

BACA JUGA:Inter Milan Tak Terbendung, Kalahkan Lazio 2-0 dan Kuasai Puncak Serie A

BACA JUGA:Pemerataan Pembangunan Berlanjut, Jalan Transmigrasi Batu Ampar Segera Dihotmix

Anggaran untuk pembangunan tersebut akan langsung diturunkan melalui program Agri Pangan Nasional dan disalurkan kepada TNI, yang bertanggung jawab penuh dalam pelaksanaan pembangunan gerai tersebut.

"Nantinya, melalui Agri Pangan Nasional, anggaran akan langsung disalurkan kepada TNI, yang kemudian akan bertanggung jawab penuh dalam proses pembangunan gerai tersebut," jelas Tony.

Sumber: