Pemkot Bengkulu Hadirkan Mall Pelayanan Publik di Mega Mall, Genjot Layanan Publik dan Ekonomi
Pemkot Bengkulu Hadirkan Mall Pelayanan Publik di Mega Mall, Genjot Layanan Publik dan Ekonomi--Foto KORANRB.ID
RAKYATBENGKULU.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu tengah menyiapkan langkah strategis dengan membuka gerai baru Mall Pelayanan Publik (MPP) di Mega Mall.
Kehadiran layanan publik di pusat perbelanjaan itu diharapkan tidak hanya mempermudah warga mengurus administrasi, tetapi juga sekaligus menghidupkan kembali geliat ekonomi di Mega Mall.
Walikota Bengkulu, Dedy Wahyudi, menegaskan MPP yang selama ini beroperasi di Jalan Basuki Rahmat akan diperluas ke Mega Mall sebagai bentuk inovasi pelayanan sekaligus optimalisasi aset daerah.
"MPP nanti akan membuka gerai layanan publik di Mega Mall, rencana kita dalam waktu dekat sudah bisa beroperasi," ujarnya.
BACA JUGA:87 Rumah Dibedah, Pemkot Bengkulu Pastikan Program RTLH Berlanjut 2026
BACA JUGA:Tiga Kursi Strategis Kosong, Pemkab Seluma Cari Plt yang Tepat
Berdasarkan data, rata-rata 30.286 warga setiap tahun memanfaatkan MPP untuk mengurus berbagai kebutuhan, mulai dari administrasi kependudukan, perizinan usaha, hingga layanan sosial.
Angka ini menunjukkan kebutuhan yang terus meningkat.
Karena itu, Pemkot menilai perlu adanya cabang baru agar pelayanan lebih dekat dengan masyarakat.
Selain itu, kehadiran MPP di Mega Mall juga diharapkan mampu mendorong masyarakat untuk kembali berkunjung dan berbelanja di sana.
"Berbagai inovasi kita lakukan agar Mega Mall dan PTM kembali ramai. Selain itu, Pemkot Bengkulu juga akan memperbanyak event dan kegiatan di sana. Atau kegiatan dari ASN akan kami arahkan ke sana. Ini aset Pemkot Bengkulu, siapa lagi yang membesarkannya kalau bukan kita semua," tegas Dedy.
BACA JUGA:Kasus Kebocoran PAD Mega Mall Bengkulu Segera Disidangkan, Mantan Walikota Kembali Ditahan
BACA JUGA:AHM Best Student 2025 Tawarkan Hadiah Menarik, Ajak Pelajar Gen-Z Beri Dampak Nyata
Gerai MPP yang akan menempati lantai II Mega Mall dengan luas 2,5 x 6 meter ini akan difokuskan terlebih dahulu pada layanan dasar.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


