Pembunuhan Berantai, Fakta Baru Kasus Mutilasi Mahasiswi: Korban Digunduli untuk Hilangkan Identitas

“Korban sudah meninggal, tersangka bebas mengarang cerita. Polisi perlu dalami lebih jauh,” ujarnya.

Kekejian Wanda tak hanya berdampak pada korban, namun juga menghancurkan keluarga mereka.

BACA JUGA:Dugaan Korupsi Chromebook Rp9,9 Triliun, Nadiem Diperiksa, Kejagung Telusuri Peran

BACA JUGA:Banjir Halmahera Selatan, Ribuan Warga Mengungsi dan Balita Tewas

Ibunda dari korban Cika, Nila Yusnita, meninggal dunia karena shock setelah mendengar kabar anaknya dibunuh dan dikubur di sumur milik pelaku.

“Nila Yusnita meninggal dunia hari ini. Ia shock berat saat menuju TKP setelah mengetahui anaknya telah dibunuh dan dikubur pelaku,” tulis akun @BeritaPasaman.

Nila diketahui mencari anaknya selama lebih dari 1,5 tahun tanpa henti. 

Ironisnya, ia menghembuskan napas terakhir justru ketika kebenaran mulai terungkap.

BACA JUGA:Ratusan Driver Grab Bengkulu Gelar Aksi Damai di DPRD, Desak Revisi Kebijakan Aplikator

BACA JUGA:Melejitkan Cahaya Alami Kulit, Ini 5 Produk Lokal dengan Kandungan Mulberry yang Patut Dicoba!

Sementara itu, polisi masih terus mendalami motif sebenarnya dari pembunuhan berantai ini. 

Wanda mengaku membunuh Siska karena cemburu dan membunuh Adek karena dianggap memengaruhi Siska. 

Tapi pengakuan ini masih akan diuji kebenarannya.

“Semoga pelaku dihukum seberat-beratnya,” harap Yanti, mewakili suara publik yang geram atas tragedi ini.

BACA JUGA:Juventus Perkasa, Tundukkan Wydad AC 4-1 dan Amankan Tiket ke 16 Besar Piala Dunia Antarklub

Sumber: