Remaja Anggota Gengster di Bengkulu Ditangkap Polisi, Aksi Viral Serang Petugas Parkir Rumah Sakit
Unggahan di akun Instagram resmi Polresta Bengkulu menyampaikan keberhasilan Tim Opsnal Macan Gading yang mengamankan sejumlah remaja anggota geng motor--Ist/Rakyatbengkulu.com
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM – Teror jalanan yang dilancarkan sekelompok remaja anggota geng motor (gengster) di Kota Bengkulu berakhir ditangan polisi.
Tim Opsnal Macan Gading Sat Reskrim Polresta Bengkulu berhasil mengamankan sejumlah pelaku yang didominasi anak muda, setelah aksi brutal mereka kembali memunculkan keresahan publik.
Melalui unggahan di akun Instagram resminya, Polresta Bengkulu menyampaikan keberhasilan operasi tersebut dengan narasi tegas.
“Kembali berulah, sekelompok remaja berbahaya (GANG MOTOR) yang meresahkan masyarakat Kota Bengkulu beberapa hari belakangan ini akhirnya diterkam Tim Opsnal Macan Gading Sat Reskrim Polresta Bengkulu. Tidak Ada Tempat Untuk Perusuh di Kota Bengkulu!!!,” tulisnya.
BACA JUGA:Terlibat Dua Kejahatan, Saudara Kembar Pencurian Mobil Damkar Pemkab RL Bikin Geger Dua Provinsi
BACA JUGA:KM Barcelona V Terbakar di Talise: Dua Meninggal Dunia, Ratusan Penumpang Diselamatkan
Aksi sekelompok remaja berbahaya anggota geng motor beberapa hari terakhir ini memang meresahkan masyarakat Kota Bengkulu .
Salah satu kejadian terbaru yang memicu perhatian publik adalah penyerangan terhadap petugas parkir di Rumah Sakit DKT, Minggu dini hari, 20 Juli 2025, sekitar pukul 02.30 WIB.
Para pelaku yang diduga merupakan bagian dari kelompok bernama Warung_Atas, terekam jelas dalam CCTV saat datang berkonvoi sepeda motor dan melakukan penyerangan menggunakan senjata tajam, paku, serta botol miras.
Aksi ini tak hanya sadis, tetapi juga terang-terangan, menambah keresahan masyarakat yang sudah lelah dengan ulah geng motor belakangan ini.
BACA JUGA:Kursi Kosong di Bengkulu Tengah, 31 Jabatan Eselon III Menanti Diisi
BACA JUGA:PGN Kucurkan Beasiswa untuk 40 Mahasiswa Berprestasi! Siapkan Generasi Tangguh Hadapi Dunia Kerja
Salah seorang korban, Indra yang merupakan warga Bengkulu Tengah harus dilarikan ke rumah sakit dengan luka cukup serius di bagian paha dan pinggang akibat serangan tersebut.
Video rekaman penyerangan ini bahkan beredar luas di media sosial dan memancing respon beragam dari netizen.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
