HONDA

Tanaman Hias Daun Lagi Naik Daun, Monstera Variegata Dijual Hingga Jutaan Rupiah

Tanaman Hias Daun Lagi Naik Daun, Monstera Variegata Dijual Hingga Jutaan Rupiah

BENGKULU – Efek pandemi Covid–19 yang membuat aktivitas masyarakat banyak dilakukan di rumah, ditambah lagi penerapan work from home (WFH) membuat para pencinta tanaman semakin giat bercocok tanam. Bahkan kini menjadi peluang bisnis yang menggiurkan dan menambah pendapatan di tengah pandemi.

Salah satu yang merasakan manfaat dengan hobi bercocok tanam yakni, Chlya Putri. Seorang wanita pekerja sosial berumur 35 tahun, warga Jl. Jawa No 4, RT 10 RW 001, Sukamerindu Kota Bengkulu ini hobi mengoleksi tanaman hias di pekarangan rumahnya. Monstera Variegata merupakan salah satu koleksinya. Kini tanaman jenis ini tengah naik daun, bahkan harga jualnya bisa mencapai jutaan rupiah.

“Saya sudah mengoleksi berbagai jenis tanaman ini sejak 2017, tapi Monstera Variegata ini sejak tahun 2019. Dulu sih masih murah harganya. Ada yang saya beli hanya Rp 300 ribu. Tapi sekarang ada yang mencapai puluhan juta rupiah,” ungkap Chlya pada Rakyat Bengkulu, belum lama ini.

Tanaman ini belakangan menjadi ramai diperbincangkan karena keindahan dan kelangkaannya di kalangan pencinta tanaman hias. Bentuknya yang unik dan paduan keindahan warna menjadi salah satu alasan tanaman Monstera Variegata ini diincar banyak orang sehingga harganya melambung tinggi.

Monstera Variegata ini merupakan salah satu jenis Philodendron. Philodendron ini memiliki banyak jenis, seperti monstera deliciosa, monstera borsigiana dan monstera andansoni yang dikenal juga dengan sebutan janda bolong, serta jenis lainnya. Monstera variegata ini memiliki keunikan sendiri dikarenakan bagian daunnya yang dipadu antara warna hijau dengan warna putih bahkan ada juga jenis monstera yang seluruh daunnya berwarna putih.

“Saat ini sih di kelasnya Monstera Variegata ini paling mahal karena masih langka dan sulit didapatkan,” kata Chlya.

Wanita yang aktif dalam kegiatan sosial ini menuturkan, pencinta tanaman baik di Indonesia dan bahkan luar negeri pun saat ini tengah berburu tanaman yang satu ini. Selain karena keindahannya dan paduan warna yang bagus, cara menanam tanaman yang satu ini pun tidak terlalu sulit. “Tanaman ini dapat ditanam hanya dengan memiliki bonggol,” jelasnya.

Bonggol monstera saat ini dibandrol dengan harga Rp 450 ribu. Sementara harga dari Monstera Variegata ini ditentukan dari berapa daun yang dimiliki. Satu daun bisa dihargai Rp 1,2 juta, sedangkan bila sudah memiliki 4 daun harganya bisa mencapai Rp 5 juta. “Saya pernah jual yang 3 daun Rp 2,7 juta,” ungkapnya.

Tak heran bila banyak masyarakat yang menjadikan ini sebagai salah satu peluang bisnis dan berlomba untuk mendapatkan tanaman yang fantastis ini. “Sekarang ini sudah seperti kompetisi yah, karena semua jadi berlomba untuk mendapatkan tanaman ini. Bahkan ada yang sampai merambah hutan karena pada dasarnya bunga ini adalah tanaman hutan,” terangnya.

Penjual tanaman hias Depot Pakde Gondo, Nario, mengakui, saat ini Monstera Variegata memang sedang menjadi tren di kalangan pencinta tanaman hias. Depot miliknya yang berlokasi di Jl. WR Supratman RT 21 RW 01 Tugu Hiu Kelurahan Bentiring Kota Bengkulu kerap didatangi pencinta tanaman hias untuk mencari jenis tanaman ini.

"Salah satu alasan Monstera Variegata ini diincar banyak orang karena warnanya yang bagus bisa full putih dan setengah, alasan lainnya karena tanaman ini juga mudah dirawat, dan bisa dicacah/dibagi sehingga mereka tidak merasa rugi membeli dengan mahal yah karena bisa dijual lagi,” jelasnya.

Pengelola tanaman hias ini memang menyediakan stok tanaman jenis Philodendron, baik yang Monstera Varigata maupun jenis lainnya. “Biasanya memang tidak tiap hari laku karena peminatnya adalah orang-orang tertentu, biasanya jika modal kita Rp 1 juta saya bisa menjual dengan Rp 3 juta atau lebih tergantung daunnya. Jika bertahan hingga besar bisa dapat untung lebih karena bisa dipotong lagi dan dijual” tuturnya.

Tanaman ini cocok untuk diletakkan di luar ruangan maupun di dalam ruangan. Perawatannya pun cukup mudah. “Yang penting jangan terlalu basah dan jangan pakai media tanam tanah, tanahnya poros dan airnya cepat mengalir,” katanya. (arta/magang)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: