Ayo Patuhi Prokes, Positif Covid-19 Bertambah 6 Kasus, 3 Meninggal Dunia

BENGKULU - Di masa pandemi Covid-19 sekarang ini, masyarakat diminta untuk terus mematuhi protokol kesehatan (Prokes). Yakni menggunakan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan dengan menggunakan sabun serta air mengalir. Imbauan tersebut terus saja diserukan berbagai pihak agar ke depan kesadaran masyarakat untuk menerapkan Prokes terus meningkat. "Kami terus mengimbau agar masyarakat dapat benar-benar menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari penyebaran wabah Covid-19 ini," imbau Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Bengkulu, H. Herwan Antoni, SKM, M.Kes, Senin (2/11). Dalam update perkembangan kasus Covid-19, Senin (2/11) diketahui ada penambahan sebanyak 6 kasus positif. Tiga orang diantaranya meninggal dunia. "Jumlah sampel swab keluar hasil hari ini sebanyak 28 sampel, jumlah sampel positif sebanyak 6 sampel," kata Herwan. Penambahan kasus positif sebanyak 6 kasus, yaitu Kota Bengkulu sebanyak 3 kasus, Kabupaten Kaur sebanyak 2 Kasus, dan Kabupaten Bengkulu Utara sebanyak 1 kasus (lengkap lihat grafis). "Total kasus positif sampai saat ini 1.088 kasus. Hari ini ada penambahan kasus meninggal dunia sebanyak 3 orang," ungkapnya. Selain itu, hari ini juga terdapat kasus positif yang dinyatakan sembuh yakni sebanyak 30 orang sehingga total kasus sembuh sampai saat ini sebanyak 785 orang. (zie) Tambahan Kasus Positif: 1. Kasus 1083, Laki-laki, 59 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat kasus konfirmasi COVID-19, keluhan: batuk, sesaknafas, Pasien Meninggal Dunia tanggal 2 November 2020 di RSUD dr. M. Yunus Bengkulu. 2.Kasus 1084, Perempuan, 63 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat kasus konfirmasi COVID-19, keluhan: batuk, sesak nafas, saat ini dirawat di RSUD dr. M.Yunus Bengkulu. 3. Kasus 1085, Perempuan, 37 tahun, Kota Bengkulu, belum ditemukan riwayat kontak erat kasus konfirmasi COVID-19, keluhan: sesak nafas, saat ini dirawat di RSHD Kota Bengkulu. 4.Kasus 1086, Laki-Laki, 33 tahun, Kabupaten Kaur, belum ditemukan riwayat kontak erat kasus konfirmasi COVID-19, keluhan: demam, batuk, pilek, lesu, sakit kepalak nafas, saat ini dilakukan isolasi mandiri. 5.Kasus 1087, Laki-Laki, 34 tahun, Kabupaten Kaur, belum ditemukan riwayat kontak erat kasus konfirmasi COVID-19, keluhan: demam, batuk, pilek, lesu, hilang penciuman, saat ini dilakukan isolasi mandiri. 6.Kasus 1088, Perempuan,63 tahun, Kabupaten Bengkulu Utara, belum ditemukan riwayat kontak erat kasus konfirmasi COVID-19, keluhan: sesak nafas, pasien memiliki riwayat penyakit tumor axilia Pasien Meninggal Dunia tanggal 1 November 2020 di RSUD dr. M. Yunus Bengkulu. Tambahan Kasus Sembuh 1.Kasus 835 dari Kabupaten Rejang Lebong 2. Kasus 838 dari Kabupaten Rejang Lebong 3. Kasus 839 dari Kabupaten Rejang Lebong 4. Kasus 878 dari Kota Bengkulu 5. Kasus 903 dari Kabupaten Rejang Lebong 6. Kasus 904 dari Kota Bengkulu 7. Kasus 905 dari Kabupaten Kaur 8. Kasus 906 dari Kabupaten Kaur 9. Kasus 907 dari Kabupaten Kaur 10. Kasus 908 dari Kabupaten Bengkulu Tengah 11. Kasus 909 dari Kabupaten Kaur 12. Kasus 910 dari Kabupaten Mukomuko 13. Kasus 924 dari Kabupaten Bengkulu Selatan 14. Kasus 926 dari Kabupaten Rejang Lebong 15.Kasus 927 dari Kabupaten Rejang Lebong 16. Kasus 936 dari Kota Bengkulu 17. Kasus 937 dari Kabupaten Rejang Lebong 18. Kasus 938 dari Kota Bengkulu 19. Kasus 939 dari Kota Bengkulu 20. Kasus 940 dari Kabupaten Bengkulu Tengah 21. Kasus 950 dari Kabupaten Rejang Lebong 22. Kasus 951 dari Kabupaten Rejang Lebong 23. Kasus 952 dari Kabupaten Rejang Lebong 24. Kasus 953 dari Kabupaten Rejang Lebong 25. Kasus 954 dari Kabupaten Rejang Lebong 26. Kasus 955 dari Kabupaten Rejang Lebong 27. Kasus 956 dari Kabupaten Rejang Lebong 28. Kasus 957 dari Kabupaten Rejang Lebong 29. Kasus 958 dari Kabupaten Rejang Lebong 30. Kasus 959 dari Kabupaten Rejang Lebong Total kasus sembuh sebanyak 785 orang Kasus meninggal sebanyak: 3 Kasus, yaitu: 1. Kasus 1.083 (Kota Bengkulu) 2. Kasus 1.088 (Kabupaten Bengkulu Utara) 3. Kasus Probable COVID-19 (Kabupaten Kepahiang) Total kasus meninggal dunia sebanyak 53 orang

Sumber: