Bangun Pasar Harian Gunakan DAK Rp 6 M
BENTENG - Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi (Disperindagkop) dan UKM Benteng memastikan tahun ini akan membangun pasar harian di Kabupaten Benteng. Hal ini setelah Disperindagkop dan UKM mendapat bantuan anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementerian Perdagangan (Kemendag) sebesar Rp 6 miliar. Kepala Disperindagkop dan UKM Benteng, Edwar Noprin, S.Sos memastikan pembangunan pasar Karang Tinggi untuk menjadi pasar harian akan dilaksanakan tahun ini. Pasar tersebut ditargetkan akan beroperasi tahun ini juga. Ia berharap dalam pembangunan pasar ini tidak ada hambatan, sehingga semuanya bisa berjalan dengan lancar. "Semakin cepat akan semakin baik. Semoga dalam proses pembangunan tidak ada hambatan, baik itu dari faktor alam dan transfer dana dari pusat ke Kasda Pemkab Benteng. Sebab tidak bisa dipungkiri, apabila dana macet, maka pembangunan yang dilakukan juga akan berdampak. Sebab saat ini kita masih khawatir pandemi Covid-19 yang akan berdampak pada pendanaan pembangunan pasar," terang Edwar. Di tempat sama, Kabid Perdagangan Disperindagkop dan UKM Benteng, Nurul Taqwa menambahkan bantuan ini didapatkan setelah Disperindagkop dan UKM mengajukan proposal ke Kemendag untuk pembangunan pasar harian. Setelah menunggu, akhirnya usulan proposal yang diajukan ini diterima dan mendapat bantuan sebesar Rp 6 miliar. “Saat ini Benteng belum memiliki pasar harian. Pasar Karang Tinggi saat ini statusnya masih menjadi pasar mingguan. Pasar mingguan ini akan diubah menjadi pasar harian di Kabupaten Benteng,” jelasnya. Menurut Nurul, dipilihnya pasar Karang Tinggi menjadi pasar harian merupakan persetujuan langsung dari Kemendag yang pada pertengahan November 2020 lalu sudah melakukan survei. “Bangunan inti di pasar Karang Tinggi saat ini sudah ada, karena fungsinya yang merupakan pasar mingguan. Dalam pembangunan nanti, selain akses jalan masuk juga lahan parkir. Jika lahan parkir luas, pengunjung akan nyaman membawa kendaraan ke areal pasar,” ujarnya.(jee)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: