HONDA

Polda Bengkulu Bakal Gelar Vaksinasi Massal 1 Juta Dosis

Polda Bengkulu Bakal Gelar Vaksinasi Massal 1 Juta Dosis

 

BENGKULU - Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu akan menggelar vaksinasi massal sejuta dosis. Hal tersebut dilakukan guna mendukung, serta mempercepat penanggulangan penyebaran Covid -19 di Provinsi Bengkulu. BACA JUGA: Kasus Covid-19 di Jawa Melonjak, Perketat Prokes Transportasi Antar Pulau

Kabid Humas Polda Bengkulu Kombes Pol Sudarno mengatakan, pelaksanaan vaksinasi massal 1 juta dosis akan digelar pada tanggal 26 Juni 2021 mendatang, kegiatan tersebut akan dilakukan serentak di 6 lokasi berbeda.

"Sesuai target di seluruh Indonesia itu 1 juta dosis vaksin sebagai mempercepat penanggulangan Covid-19. Di Polda Bengkulu sendiri, kita mendapatkan 17.700 vaksin dengan sasaran total di seluruh provinsi sebanyak 12.000 orang," kata Sudarno.

Sudarno menambahkan, dalam menggelar vaksinasi massal tersebut, pihaknya akan mengerahkan total tenaga vaksinator sebanyak 1.149 orang yang akan bertugas diseluruh Provinsi Bengkulu. Baik dari Bid Dokkes Polda Bengkulu, Rumah Sakit Bhayangkara, serta dari Dinkes Provinsi Bengkulu.

Pelaksanaan vaksinasi massal serentak ini akan dipusatkan di Balai Buntar Kota Bengkulu, selain itu juga akan dilaksanakan di Unib, Mako Brimob, Mako Polair, Lapangan Golf serta HKI.

"Sasaran dalam vaksinasi yakni setiap masyarakat Provinsi Bengkulu yang belum mendapatkan vaksin dan telah berusia 18 tahun keatas. Jadi bagi masyarakat Provinsi Bengkulu yang belum melakukan vaksin silahkan datang langsung ke 6 lokasi yang sudah disediakan," lanjutnya.

Sudarno menambahkan, selain Polda Bengkulu menggelar vaksinasi di 6 lokasi tersebut. Setiap polres jajaran juga akan menggelar hal serupa secara serentak di setiap puskemas yang ada di kabupaten/kota. Serta lokasi yang sudah ditentukan oleh masing-masing polres dan dinkes. "Kepada masyarakat yang belum melakukan vaksinasi dapat mendatangi lokasi untuk mendapatkan pelayanan," imbuh Sudarno. (tok) Simak Video Berita

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: