Persaingan Kursi Direktur RSMY Sengit
BENGKULU, rakyatbengkulu.com - Panitia Seleksi (Pansel) seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Direktur RSUD M. Yunus Bengkulu, telah melakukan penilaian untuk presentasi dan wawancara dari hasil penulisan makalah 3 kandidat pemimpin RSMY Bengkulu.
Ketua Pansel, sekaligus Asisten III Setda Provinsi Bengkulu Gotri Suyanto mengatakan dalam tahapan Rabu (2/2), difokuskan pada penilaian kemampuan manajerial para kandidat. Yakni dari sisi manajemen keuangan, manajemen SDM, manajemen pelayanan, maupun manajemen strategi untuk RSMY ke depan. BACA JUGA: Ini Kriteria Calon Dirut RSMY yang Diharapkan Gubernur Rohidin
“Inikan sesi presentasi dan wawancara dari makalah yang ditulis sebelumnya. Jadi persoalan di RSMY inikan berkaitan dengan persoalan manajerial,” kata Gotri, Rabu (2/2).
Untuk diketahui, ketiga peserta yang terpilih mengikuti tahapan penulisan makalah diantaranya dr. Anjari Wahyu Wardani, MKM dari Semarang, Jawa Tengah, dr. Sharlie Esa Kenedy, Mars dari Lubuk Linggau, Sumatera Selatan serta dr. Hamzah, MM dari Kota Bengkulu.
Hingga Rabu (2/2), ketiga dokter tersebut tengah menanti hasil penilaian dari pansel ini.
Dalam konteks presentasi dan wawancara, lanjut Gotri, pansel mendalami keempat hal itu dari para calon. Apakah kemapuan sebagai direktur rumah sakit tipe C itu mendukung tidak untuk menyelesaikan persolaan mendasar yang ada di rumah sakit M. Yunus.
“Maka kita dalami sejauh mana memahami tentang manajemen pelayanan, manajemen keuangan, manajemen SDM,kemudian langkah langkah strategi apa yang akan dia rumuskan untuk memecahkan persoalan terkait dengan manajerial itu, " papar Gotri.
Ia menyelesaikan yang dibutuhkan ke depan nanti, adalah bagaimana calon terpilih nanti, bisa merespon cepat dengan persoalan persoalan yang ada. Baik di internal rumah sakit maupun dari luar RSMY. BACA JUGA: Pulau Baai Masih jadi Pilihan Utama Eksportir
“Kemudian di eksternal nya dia mampu meyakinkan untuk menjadi direktur rumah sakit. Itulah yang eksplore lebih dalam tadi,” imbuhnya.
Pansel Rumuskan
Sesuai dengan instruksi Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, lanjutnya, agar Dirut RSMY ini nantinya bisa terus meningkatkan kualitas pelayanannya sesuai dengan kemajuan teknologi dan pola pikir masyarakat.
Tak hanya sekedar pelayanan kesehatan, namun juga optimalisasi sumber daya yang ada di RSMY.
“Kita berikan waktu dua jam untuk tahapan ini. Yang presentasinya itu maksimal 20 menit. Setelah semua tahapan selesai, baru akan kita rumuskan di Pansel baru kita serahkan ke pak gubernur. Yang memilih nanti itu kita kembali kan ke PPK (gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, red),” ungkap Gotri. Baca Selanjutnya>>>
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: