HONDA

Lihatlah, Jalinbar Bengkulu - Padang sudah Nyaris Ambrol

Lihatlah, Jalinbar Bengkulu - Padang sudah Nyaris Ambrol

Abrasi di Jalinbar Desa Air Padang Bengkulu Utara semakin parah akibat hujan dua hari ini. foto: dok rb--

 

ARGA MAKMUR, RAKYATBENGKULU.DISWAY.ID – Cuaca tak bersahabat sejak, Kamis (30/6) lalu telah berdampak terjadinya abrasi di Desa Air Padang Kecamatan Lais Kabupaten Bengkulu Utara.

Sisi jalan yang merupakan bagian dari jalan lintas barat Bengkulu - Sumatera Barat itu, makin tergerus. Jalan nyaris ambrol.  “Kapan ini diperbaiki? Apakah menunggu korban jiwa dulu baru ada perhatian dari pemerintah?,” kata Lina warga Bengkulu Utara, Jumat (1/7).

 

Sebulan lalu hujan menyebabkan bagian pantai di Desa Air Padang abrasi, hingga tanah terjun ke laut. Hal ini menyebabkan jurang pantai sudah berjarak sekitar satu meter dari bibir jalan aspal.

BACA JUGA: Abrasi di Jalinbar Sumatera, Jalan 9 Desa Nyaris Putus

 

Terbaru akibat hujan abrasi sedikit lebih parah dengan makin mendekat di bibir jalan. Bahkan kini warga sudah memasang pengamanan jalan, agar kendaraan tidak melaju terlalu dekat ke bagian kiri jalan.

 

      Pasalnya, bagian jalan aspal belum sepenuhnya runtuh. Namun, nampak bagian jalan sudah mulai retak akibat bagian tanah bawah jalan aspal sudah gembur dan sedikit turun.

Hal ini sangat membahayakan lalu lintas.

      Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Eka Hendriyadi, SH, MH menuturkan selain sudah dipasang pengaman lalu lintas. Jalan juga sudah dipasangi terpal penghadang hujan. 

Sehingga air tidak langsung menyerap ke bagian tanah yang gembur.

BACA JUGA: Gubernur: Infrastruktur Harus Merata

      “Karena sudah tidak ada lagi penahanan tanah tersebut. Yang kita khawtairkan jika memang hujan terus terjadi karena tanah akan semakin turun,” ujar Eka.

      Pemkab BU juga sudah melaporkan kejadian ini ke Kementerian PUPR sebagia penanggungjawab jalan nasional hingga ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Pemkab BU mengajukan penanganan minimal dengan pemasangan pengaman pantai.    

      “Karena memang jaraknya sudah semakin dekat dengan jalan lintas. Selain itu Jalinbar Air Padang merupakan jalan lintas satu-satunya Bengkulu-Padang,” kata Eka.

BACA JUGA: Senin, Gaji 13 Cair

      Pemkab BU sudah mengajukan ebebrapa titik pemabngnunan akibat bencana hujan seminggu lalu. Bukan hanya di Jalinbar Air Padang, BPBD BU juga mengajukan pembangunan pengaman sungai di Desa Kalbang Kecamatan Lais.

      “KIta berharap bisa dilakukan penanganan di titik-titik jalan akibat bencana tersebut,” pungkas Eka. 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

"
"