17 Jenis Kayu yang Beredar di Depot Kota Bengkulu, Berikut Lengkap dengan Harga per Kubik
17 Jenis Kayu yang Beredar di Depot Kota Bengkulu, Berikut Lengkap dengan Harga per Kubik. Tampak juga pada gambar 1 unit meja kayu dari usaha salah satu mebel di Kota Bengkulu. --dok/rb
BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kebutuhan kayu di Indonesia pada umumnya terus meningkat setiap tahun. Peningkatan kebutuhan kayu ini seiring dengan pertambahan jumlah dan kesejahteraan penduduk itu sendiri. Sementara ketersediaan kayu pun semakin berkurang dari tahun ke tahun, termasuk di Provinsi Bengkulu.
BACA JUGA:Kayu Jati, Bahan Baku Furniture yang Awet, Berkualitas dan Bisa Bertahan Ratusan Tahun
Kekurangan ketersediaan kayu ini cukup beralasan, salah satu penyebabnya adalah akibat penebangan liar yang menyebabkan penurunan lahan. Budidaya kayu di Provinsi Bengkulu pun belum berlangsung masif. Hanya beberapa masyarakat yang cenderung hoby dengan kayu yang sudah membudidayakan kayu tersebut.
BACA JUGA:Resep Roti Pisang Lembut Anti Gagal: Cara Membuat Roti Pisang yang Lezat
Penurunan pasokan dan ketersediaan kayu ini memang cukup menggelisahkan. Pasalnya, di sisi lain, proyek pembangunan perkantoran, pemukiman perumahan, dan real estate terus berkembang dan bertambah setiap tahunnya. Tentunya membutuhkan kayu-kayu yang berkualitas.
Demikian juga, kebutuhan kayu berkualitas untuk pembuatan furniture. Khusus mebel besar, tentunya membutuhkan kayu yang tidak sedikit. Mereka butuh bahan baku untuk melakukan pengolahan kayu menjadi furniture berkelas. Termasuk juga mebel-mebel kecil juga membutuhkan katu secara berkesinambungan.
BACA JUGA:Pasca Penetapan DCT, Bawaslu Rejang Lebong Buka Posko Pengaduan Sengketa
Di Provinsi Bengkulu, jenis kayu yang banyak dikenal masyarakat digolongkan menjadi dua kelompok. Kayu kelompok Meranti dan kayu kelompok rimba campuran.
BACA JUGA:Rekomendasi Tas Kerja dengan Model Timeless: 10 Pilihan Fashion Terbaik
Kayu kelompok meranti ini terdiri meranti Merah (Shorea Palembanica), meranti Serabut (Shorea Dasyphylla), meranti Bungo (Shorea) Teysmanniana), Medang (litsea Firma), Merawan (Hopea SP), Keruing (Dipteracarpus sp), dan Kayu Bawang (Dysoxylum Mollissimum).
BACA JUGA:Mandi Dulu Baru Luluran, Kulit Lebih Bersih dan Putih, Mempercepat Regenerasi Kulit
Sementara kayu kelompok rimba campuran ini terdiri jenis sebagai berikut, Durian (Durio SP), Nangka (Artocarpus Heterophyllus), Cempedak (Artocarpus Integra), Kayu Gadis (Cinnamomum Porrectum), Pulai (Alsonia SP), Balam (Payena SP), Terap (Atocarpus SP), Kemang (Mangifera Kemang), Ketapang (Terminalia SP), dan Sengon (Paraserianthes Falcataria).
BACA JUGA:Bisa Menurunkan Tekanan Darah, Mengontrol Gula Darah dan Mengurangi Stres
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: