Rela Korbankan Harta Demi Agama, Taat Pada Ibunda dan Buktikan Cintanya Pada Rasulullah, SAW (Bagian 1)
Rela Korbankan Harta Demi Agama, Taat Pada Ibunda dan Buktikan Cintanya Pada Rasulullah, SAW (Bagian 1)--rakyatbengkulu.disway.id
Ukasyah
Pada suatu ketia, Rasulullah dalam keadaan sakit parah mengumpulkan seluruh sahabat termasuk Abu Bakar dan Bilal. Dalam tausiyahnya, Rasulullah SAW terlihat menahan sakit dengan wajah yang sangat pucat.
Rasulullah SAW menyampaikan bahwa ia akan menemui Allah SWT dan harus menyelesaikan masalahnya dengan manusia.
BACA JUGA:Sering Nyeri pada Panggul, Pendarahan Berlebih Saat Haid, Waspada Kista Endometriosis
Seluruh jamaah menjadi risau dengan pernyataan ini, Rasulullah SAW menegaskan bahwa dirinya tidak ingin berhutang ketika datang pada Allah SWT.
Para sahabat pun menanyakan utang apa yang membuat Rasulullah SAW khawatir. Ukasyah menceritakan kisah Perang Uhud ketika Rasulullah secara tidak sengaja memukul dadanya dengan cambuk saat hendak memukul kuda.
BACA JUGA:Jenis-jenis Kayu Terkuat di Dunia dan Karakteristiknya, Indonesia Punya Kayu Termahal
Kemudian, para sahabat pun memandang ke arah Rasulullah SAW.
Wahai Bilal segera ambil cambuk dan berikan kepada Ukasya, ujar Rasulullah sembari menahan badannya yang sudah terkulai lemas. Abu Bakar yang mendengar hal itu tidak terima jika Rasulullah dicambuk.
Sementara itu Bilal pergi menuju rumah Fatimah untuk mengambil cambuk dan menyampaikan bahwa Ukasyah ingin mencambuk Rasulullah SAW.
Semua sahabat termasuk Fatimah menangis karena tidak tega melihat manusia yang paling dicintai Allah SWT tersebut akan dicambuk.
BACA JUGA:Agar Tidak Cepat Ngedrop, Inilah 5 Tips Merawat dan Memperpanjang Usia Pakai Baterai Smartphone
Apalagi mengingat kondisinya yang sedang sakit parah dan menawarkan diri untuk menggantikan Rasulullah dicambuk.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: