HONDA

Penemu Pertama Teknologi Berbahan Bakar Air: Stanley Meyer Berakhir Tragis dan Misterius

Penemu Pertama Teknologi Berbahan Bakar Air: Stanley Meyer Berakhir Tragis dan Misterius

Penemu Pertama Teknologi Berbahan Bakar Air: Stanley Meyer Berakhir Tragis dan Misterius--Facebook.com/Topsecrettruth/rakyatbengkulu.com

Penemuan dari Stanley Meyer ini terjadi ketika Amerika Serikat mengalami embargo minyak oleh Arab Saudi, yang mengakibatkan harga minyak melambung tinggi dan membuat ekonomi negara Amerika Serikat kacau.

BACA JUGA:Sepeda Motor Listrik Harga Rp7,9 Juta, Ekonomis dan Berbasis Teknologi Canggih

Penemuan Stanley Meyer ini dianggap sebagai pengaplikasian elektrolisis biasa dan bukan merupakan sebuah revolusi pada bidang otomotif. 

Bahkan, penelitiannya ini dianggap sebagai usaha dari pencucian uang sehingga Meyer harus membayar para investor yang menuntutnya.

Ditanggal 21 Maret 1998 Stanley Meyer ditemukan meninggal dunia dengan cara yang misterius di sebuah restoran. Kekhawatiran akan penggunaan energy yang ramah lingkungan secara gratis dan tidak terkungkung dengan industri komersial atas penemuannya, kemungkinan menjadi salah satu faktor Meyer dibunuh. 

Akan tetapi berdasarkan keterangan polisi, penyebab kematian Stanley Meyer ialah aneurisma otak atau penggelembungan pembuluh darah di otak. 

BACA JUGA:Di UGM Jurusan Kedokteran, Farmasi dan Teknologi Informasi jadi Favorit

Mengutip dari Environment.umn.edu, mengarak kendaraan yang dilengkapi dengan sel bahan bakar air  ke seluruh negeri, Stanley Meyer menarik perhatian publik dan investor, dengan teknologi revolusionernya itu.

Tidak berapa lama setelah mendapatkan investasinya, pada tahun 1996 Stanley Meyer dibawa ke pengadilan di Ohio karena tuduhan penipuan. 

Pada dakwaan itu berisi: sel bahan bakar air miliknya itu menggunakan teknologi sel bahan bakar elektrolisis yang sudah dikembangkan, dan hanya dipasarkan sebagai ide orisinal.

BACA JUGA:Kekaisaran Maju dengan Teknologi Canggih, Atlantis Benarkah Ada atau Hanya Imajinasi Plato?

Selain laporan saksi mata, juga tidak ditemukan bukti bahwa mobil tersebut benar-benar berjalan. Bahkan ada pernyataan bahwa tidak ada video yang jelas tentang mobil yang sedang bergerak yang diambil, yang membuat investor ragu-ragu.

Stanley Meyer pun harus membayar kembali investasi secara penuh. Adanya Dugaan Diracun,di tahun 1998 Stanley Meyer tewas saat dalam pertemuan bisnis bersama dengan saudara laki-lakinya dan dua calon investor asing.

BACA JUGA:Mirip Mini Cooper, Ini Tampang Mobil Listrik EBU SM-1 yang Berteknologi Kekinian, Harga Murah Setara Motor

Stanley Meyer mulai muntah hebat pada saat itu dan saudara laki-lakinya mengklaim kata-kata terakhir Stanley Meyer ialah bahwa dia diracun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: