HONDA

Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler Dorong Kampus Menjadi Ruang Politik

Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler Dorong Kampus Menjadi Ruang Politik

Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler Dorong Kampus Menjadi Ruang Politik--dok/rakyatbengkulu.com

BENGKULU, RAKYATBENGKULU.COM - Kampus saat ini memang harus menjadi ruang politik. Alasannya, posisi mahasiswa saat ini merupakan agen objek kontrol sosial dan penentu di masa depan.

BACA JUGA:Dempo Gali Potensi Peluang Bisnis Bagi Anak Muda BS, Pemuda Lahir Sebagai Generasi yang Tangguh dan Mapan

Hal itu disampaikan Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler dalam Kegiatan Sekolah Legislatif Mahasiswa, bertempat di Gedung Rektor Universitas Bengkulu, Rabu, 4 Oktober 2023 pagi.

BACA JUGA:Inspiratif Anak Muda! Dempo Xler Ajak Generasi Z Pandai Mengoreksi Ide-Ide Politik

Selain itu Wakil Rektor IV Unib Dr. Ardilafiza SH.,M.hum juga sebagai narasumber utama, dalam kegiatan Sekolah Legislatif Mahasiswa tersebut.

“Saya katakan begini, kampus itu memang harus menjadi ruang pendidikan politik tapi tidak boleh tempat kampanye politik. Berbeda loh pendidikan politik dan tempat kampanye politik, Apa itu pendidikan politik? Memberikan pemahaman kepada mahasiswa masyarakat karena mahasiswa ini kan agen objek agen kontrol sosial” Ujar Dempo.

BACA JUGA:Diskusi Publik Pendidikan: Dempo Ajak Anak Muda Sama-Sama Atasi Persoalan Pendidikan

Sementara itu, Wakil Rektor IV Universitas Bengkulu Dr. Ardilafiza SH.,M.hum menambahkan, pada zaman sekarang mahasiswa juga dinilai apatis dikarenakan tingginya pengaruh HP dan Pragmatisme sehingga membuat mahasiswa minim melakukan diskusi.

BACA JUGA:Kampus Adalah Laboratorium untuk Menempa Diri! Dempo: Siapkan 100 Parlemen Muda 2029

“HP kemudian Pragmatisme itu menjadi mahasiswa tidak banyak bergerak karena dia lebih mencapai matrealistiknya dicarinya tetapi di dalamnya gak dia pegang. Semuanya kan pengen instan gak ada yang mulai dari bawa sehingga mahasiswa lebih pengen main hp sampai jam 2 malam main game terjebak pinjol itulah yang terjadi dengan mahasiswa kita” Tutup Ardilafiza. (pariwara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: