Ekstrim! Olahan Nyale, Masakan dari Cacing Laut Khas Daerah Lombok

Jika Kamu ingin mencobanya, sebaiknya mohon bersabar.

Karena nyale hanya bisa di dapatkan 1 tahun sekali dibulan Februari hingga Maret dan hanya ada di Lombak saja. 

Nyale sendiri, dipercaya sebagai jelmaan Putri Mandalika seorang Ratu yang diperebutkan banyak Pangeran.

Warna-warni nyale, cacing laut yang siap diolah--Instagram.com/hailotim

Kecantikannya tersebar hingga ke seluruh Lombok. Karena kecantikannya banyak pangeran-pangeran dari berbagai kerajaan yang berniat untuk mempersuntingnya. 

BACA JUGA:5 Daftar Makanan yang Baik Dikonsumsi Saat Musim Hujan, Ada Favoritmu?

Mengetahui hal tersebut ternyata membuat sang putri menjadi gusar karena jika dia memilih satu diantara mereka Maka akan terjadi perpecahan dan pertempuran di Gumi Sasak.

Setelah berpikir panjang akhirnya Sang Putri memutuskan untuk mengundang seluruh Pangeran beserta rakyat mereka untuk bertemu di Pantai Kuta Lombok. 

Pertemuan ini dilakukan pada tanggal 20 bulan ke-10 menurut perhitungan bulan Shafaq, tepatnya sebelum subuh.

Kemudian setelah mengatakan niatnya untuk menerima seluruh pangeran dan rakyat akhirnya, Sang Putri pun meloncat dalam laut.

Setelah kejadian tersebut terjadi, seluruh rakyat yang mencarinya, tidak tidak ada satupun yang menemukannya.

BACA JUGA:Bukan Cuma Wortel! Ini 4 Jenis Makanan Kelinci yang Sehat dan Bergizi

Setelah beberapa saat, akhirnya datanglah sekumpulan cacing berwarna-warni yang menurut masyarakat dipercaya sebagai jelmaan Putri Mandalika.

Nyale-nyale ini mempunyai warna yang beragam, konon katanya, warna-warni cacing ini dipercaya sebagai warga setempat karena selendang Putri Mandalika yang berwarna-warni.

Nah, itulah dia seputar kulir ekstrim khas daerah Lombok, Next kita bahas kuliner ekstrim dari mana lagi ya?(**)

Sumber: